Jumat 10 May 2019 20:33 WIB

Buron Napi Kabur dari Lapas Tertangkap karena Menjambret

Napi yang menjadi buron setelah kabur dari LP Tulungagung tertangkap di Sidoarjo.

Ilustrasi Ditangkap Polisi
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi Ditangkap Polisi

REPUBLIKA.CO.ID, TULUNGAGUNG -- Heri Siswanto, napi kasus pencurian yang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan Klas IIb Tulungagung, Jawa Timur, dilaporkan telah diamankan kembali. Ia ditangkap massa setelah kedapatan menjambret di wilayah hukum Sidoarjo.

"Heri tertangkap lagi dengan kasus baru di Polsek Kota Sidoarjo. Infonya pelaku sempat dikeroyok massa karena ketahuan menjambret," kata Kasi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja (Binadik dan Giatja) LP Klas IIB Tulungagung Dedi Nugroho di Tulungagung, Jumat.

Polsek Kota Sidoarjo kemudian melakukan cek silang dengan jajaran Polsek Kedungwaru karena identitas, wajah, dan sidik jari tercatat pelaku merupakan buron, setelah kabur dari LP Klas IIB Tulungagung. Hasilnya, data diri dan ciri pelaku penjambretan di Sidoarjo itu klop dengan identitas dan ciri Heri Siswanto yang kabur dari LP Tulungagung.

"Itu sudah pasti Heri yang kabur dan terhadap pelaku sudah kami lakukan pemeriksaan," ujarnya.

Menurut Dedi, Heri mengaku nekat kabur karena stres terjerat utang ke sejumlah napi di dalam penjara. Merasa tak mampu mengembalikan uang pinjaman itu, ia kemudian memutuskan kabur dengan cara memanjat tembok dan naik ke atap bangunan sel karantina kemudian melompat tembok penjara.

Heri kabur pada Selasa (12/3), saat jam kerja sosial antara pukul 10.00 WIB hingga 14.00 WIB. Dedi menjelaskan, Heri tidak serta merta dikembalikan ke LP Tulungagung. Dia masih akan menjalani proses hukum di Sidoarjo terkait kasus penjambretan yang dilakukannya.

Kasus Heri kemungkinan masih akan bertambah karena diduga ia sempat mencuri sepeda motor warga di Desa Rejoagung, Kecamatan Kedungwaru, tak jauh dari LP pada hari/waktu yang sama saat Heri dinyatakan kabur dari penjara.

"Waktu kejadian bersamaan dengan kaburnya Heri. Indikasi ke sana, tapi untuk memastikan tentunya jajaran Polsek Kedungwaru harus melakukan pemeriksaan terlebih dulu. Tidak bisa serta merta," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement