REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek Olympique Marseille Adil Rami membantah tuduhan tindakan kekerasan yang dilontarkan mantan kekasihnya Pamela Anderson setelah hubungan keduanya berakhir. Lewat akun instagram pribadinya, @adilrami, pada Sabtu, Rami menyebut tuduhan Pamela palsu dan mengklaim diri selalu menolak tindak kekerasan terhadap perempuan.
"Saya ingin memberi tahu Anda sekalian bahwa tuduhan kekerasan ini sama sekali salah," demikian kutipan unggahan Rami.Tuduhan yang dilontarkan Pamela berujung pencopotan jabatan Rami yang sebelumnya menjadi duta organisasi nonprofit antikekerasan perempuan Prancis, Solidarite Femmes. "Sungguh menjijikan," tulis Rami dalam unggahan yang kolom komentarnya dibatasi tersebut.
"Namun saya menghormati keputusan Solidarite Femmes, itu membuat saya sedih, tapi saya menghormatinya," tulisnya lagi.
Pamela Anderson, aktris yang namanya dikenal lewat perannya di serial tv Baywatch serta berbagai video porno pribadinya yang beredar luas di internet, menuduh Rami selingkuh dan hal itu membuatnya memutuskan hubungan romantis keduanya.
Lebih jauh lagi, perempuan berusia 51 tahun itu bahkan menyebut pesepak bola Prancis tersebut sebagai monster dan melakukan kekerasan selama masa hubungan romantis keduanya. Sebelum buka suara soal tuduhan kekerasan, Rami juga sempat mengunggah pesan terakhir seusai putus hubungan dari Pamela Anderson pada Selasa (25/6).