REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Titi Kamal menerima tawaran untuk terlibat dalam film horor berjudul Makmum. Keputusan itu menjadi langkah pertamanya menjajal akting dalam genre yang berbeda dari film-film sebelumnya.
"Deg-degan banget karena ini baru buat aku. Ini film horor pertama," ujar Titi.
Mencoba genre baru dalam seni peran, Titi mengaku bersemangat dan merasa tertarik. Sebab, selama ini dia lebih banyak terlibat dalam produksi film drama atau komedi. Karakter yang diberikan pun cenderung tidak berbeda sehingga pada film yang tayang 15 Agustus ini memiliki kesan tersendiri baginya.
Titi mengatakan, sebelum terlibat dalam karya sutradara Hadrah Daeng Ratu ini, dia pernah mendapatkan beberapa tawaran film horor. Waktu itu, dia menolaknya mengingat anaknya masih kecil.
Titi menyadari ada konsekuensi yang harus dihadapinya ketika mengambil peran dalam film horor. Ia berhadapan dengan lokasi syuting yang cukup menantang, sebut saja saja bangunan tua, daerah luar kota, hingga hutan-hutan. Tempat seperti itu akan menyulitkannya untuk membawa dua anaknya ke lokasi pengambilan gambar.
Baru ketika Kai Attar Sugiono dan Arjuna Zayan Sugiono sudah cukup umur dan dapat ditinggal, Titi memutuskan untuk mencoba film horor. Dalam proses syuting film Makmum ini, dia sama sekali tidak pernah membawa kedua anaknya ke lokasi yang berada di Ciherang, Sumedang.
"Ini adegan serem juga, makanya aku selama film nggak bawa anak. Karena kan itu tempatnya bekas Rumah Sakit Paru dan horor juga," ujar Titi.