Rabu 21 Aug 2019 15:14 WIB

Jalan Lingkar Sukabumi Segmen 3 Rampung Akhir 2019

Jalan menghubungkan dua jalan nasional yang melintasi kabupaten dan kota Sukabumi.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Gita Amanda
Gubernur Jabar Ridwan Kamil melakukan groundbreaking overpass Cibeureum Jalan Lingkar Sukabumi Segmen 3 Kota Sukabumi bersama Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Rabu (21/8).
Foto: Republika/Riga Nurul Iman
Gubernur Jabar Ridwan Kamil melakukan groundbreaking overpass Cibeureum Jalan Lingkar Sukabumi Segmen 3 Kota Sukabumi bersama Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Rabu (21/8).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) melakukan groundbreaking Overpass Cibeureum, Kota Sukabumi ruas jalan lingkar Sukabumi segmen 3 bersama Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Rabu (21/8) pagi. Pada kesempatan itu gubernur menjanjikan pembangunan jalan lingkar Sukabumi di Kota Sukabumi kembali dilanjutkan dan ditargetkan selesai akhir 2019.

Dalam kegiatan itu, gubernur dan wali kota meninjau lokasi pembangunan flyover overpass yang menghubungkan segmen 2 jalan lingkar Sukabumi dengan segmen 3 di Jalan Pembangunan Selakaso Kecamatan Cibeureum. Seperti diketahui ada empat segmen jalan lingkar Sukabumi, segmen pertama Jalan Cibolang-Jalan Pelabuhan sepanjang 6,9 kilometer dan segmen kedua Jalan Pelabuhan-Baros 2,2 kilometer.

Baca Juga

Selanjutnya segmen 3 Baros-Sukaraja 4,4 kilometer dan segmen 4 Sukaraja-RM Nikmat sepanjang 5,5 kilometer. "Kegiatan pembangunan dapat dilakukan dengan cepat sesuai jadwal,'' ujar Gubernur Jabar Ridwan Kamil atau sering disapa Emil. Harapannya pada Januari 2020 sudah bisa dipergunakan dan setelah itu lanjutkan pembangunan ke segmen terakhir 4.

Gubernur mengatakan, jalan itu menghubungkan dua jalan nasional yang melintasi kabupaten dan Kota Sukabumi. Ia melanjutkan ketika Segmen 3 lingkar Sukabumi selesai yang ada di Kota Sukabumi maka akan memberikan manfaat kepada warga.

Terutama, ungkap Emil, dalam hal kelancaran lalulintas dan tidak ada perlintasan lagi sebidang antara jalur kereta api dan kendaraan yang menjamin keselamatan warga jauh lebih aman serta melancarkan ekonomi. Hal ini karena keberadaan jalur infrastruktur akan melahirkan pertumbuhan ekonomi.

Dalam cetak biru Pemerintah Provinsi Jabar lanjut Emil, pembangunan jalan mulai jalan lingkar, jalan tol, jalur kereta api akan terus diupayakan sehinggga Jabar dengan penduduk hampir 50 juta bisa memiliki kualitas infrastruktur terbaik. Per hari ini ini  berdasarkan persepsi masyarakat infrastruktur terbaik ada di Jabar.

Persepsi ini berkorelasi dengan investasi, di mana Jabar juara investasi pada tahun lalu Rp 160 triliun. Sementara hingga semester pertama 2019 nilai investasi di Jabar mencapai Rp 70 triliun.

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, pemkot mengucapkan terimakasih kepada gubernur karena tahap ketiga pembangunan jalan lingkar Sukabumi yakni flyover mulai dilakukan. ''Kami yakin dengan pembangunan maka arus lalu lintas menuju Sukabumi akan semakin baik, teratur dan tertib,'' ujar dia.

Menurut Fahmi, jika arus lalu lintas lancar maka akan menggerakkan roda ekonomi warga baik barang maupun orang. Sehingga tingkat kesejahteraan warga diharapkan akan meningkat.

Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jabar A Koswara menambahkan, total anggaran untuk pembangunan jalan lingkar Sukabumi segmen 1 hingga 3 mencapai Rp 662 miliar. "Dari panjang 19 kilometer yang belum terbangun sekitar 5 kilometer lagi,’’ imbuh dia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement