Selasa 21 Jan 2020 21:27 WIB

Kepulauan Natuna Diusulkan Jadi Kawasan Khusus Pariwisata

Usulan itu disampaikan Plt Gubernur Kepulauan Riau, Isdianto.

Rep: Prasetyo Agung (cek n ricek)/ Red: Prasetyo Agung (cek n ricek)
Alif Stone. Sumber: Asiatoday
Alif Stone. Sumber: Asiatoday

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Kepulauan Riau Isdianto mengusulkan Kabupaten Natuna menjadi kawasan khusus pariwisata. "Pemerintah pusat sudah melihat sendiri dari udara betapa indahnya Natuna, pantainya menawan. Ini yang kami harapkan agar daerah itu jadi kawasan khusus pariwisata," kata Isdianto di Tanjung Pinang, Kamis (16/1). 

Selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pendapatan daerah, kunjungan wisatawan juga akan semakin meningkatkan investasi di daerah kepulauan itu. Selama ini, sektor pariwisata di Natuna belum berkembang. Padahal daerah yang berbatasan dengan Vietnam itu sangat indah. "Batu Alif itu satu dari sejumlah objek wisata bahari di Natuna," ucap Isdianto. 

Kepulauan Natuna Diusulkan Jadi Kawasan Khusus Pariwisata
Sumber: Asiatoday

Baca Juga: Presiden Jokowi Tawarkan Investasi di Natuna pada Jepang

Isdianto juga sudah menyampaikan usulan pembentukan kawasan khusus pariwisata kepada Menkopolhukam Mahfud MD dan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo. "Kami berharap pemerintah pusat merealisasikan usulan itu agar Natuna berkembang pesat dan masyarakatnya sejahtera," ujar Isdianto. 

Menurut dia, usulan Natuna sebagai kawasan khusus wisata agar pemerintah daerah dan pusat fokus mengembangkan sektor itu sehingga cepat berkembang. "Kami berharap Natuna tidak hanya dikenal sebagai daerah penghasil perikanan dan migas, karena masih ada objek wisata yang dapat dikembangkan," ujarnya.

BACA JUGA: Cek INTERNASIONAL, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.

Editor: Farid R Iskandar

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ceknricek.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ceknricek.com.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement