Senin 16 Mar 2020 07:46 WIB

Ratu Elizabeth akan Dikarantina

Ratu Elizabeth memilih untuk mengarantina dirinya sendiri demi menghindari corona.

Rep: Santi Sopia/ Red: Nora Azizah
Ratu Elizabeth memutuskan akan karantina diri sendiri (Foto: Ratu Elizabeth)
Foto: EPA
Ratu Elizabeth memutuskan akan karantina diri sendiri (Foto: Ratu Elizabeth)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menurut laporan belum lama ini, dikutip laman Sheknows, Senin (16/3), Ratu Elizabeth akan mempertimbangkan untuk mengarantina diri sendiri. Perempuan berusia 93 tahun itu akan menghabiskan akhir pekan jauh dari Istana Buckingham, sebuah hot spot wisata yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya kuman.

"Istana menampung arus pengunjung yang konstan, termasuk politisi dan pejabat tinggi dari seluruh dunia," kata seorang sumber kepada the Sun.

Baca Juga

Ratu dan Pangeran Philip pun akan melakukan perjalanan sejauh 25 mil ke Kastil Windsor pada akhir pekan. Tempat itu dikenal cukup terpencil dari lingkungan Istana Buckingham. 

Namun, Ratu tetap berencana untuk kembali ke Istana Buckingham dalam beberapa hari mendatang. Saat ini Ratu dalam status kesehatan yang baik, tetapi tetap akan menjauh dari istana untuk sementara waktu sebagai pilihan terbaik.

“Sang Ratu telah bertemu banyak orang hingga saat ini. Namun, dia tinggal beberapa pekan lagi dari hari ulang tahunnya yang ke-94 dan para penasihat percaya bahwa yang terbaik adalah menjauhkannya dari bahaya," kata sumber itu menambahkan.

Banyaknya orang yang berkunjung ke istana menjadi risiko pejabat bisa terpapar. Adapun jumlah karyawan di Istana Buckingham sekitar 500 orang.

Saat ini tidak ada kasus yang dikonfirmasi di Istana Buckingham untuk virus corona. Namun, pilihan mengarantina Ratu dianggap sebagai solusi tepat sebab usia Ratu lebih rentan terhadap virus. Selai itu, virus tersebut berbahaya bagi orang yang memiliki kondisi medis tertentu.

Terkait rencana karantia, the Prince of Wales dan Duchess of Cornwall juga menunda tur musim semi mereka yang dijadwalkan akan dimulai pada 17 Maret. Meskipun tur dapat diganti dengan perjanjian lain, mereka dengan sengaja membatalkannya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement