REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kedutaan Besar RI di Manila telah menjemput enam orang warga negara Indonesia (WNI), yang merupakan Jamaah Tabligh, dari Basilan, Filipina Selatan, pada pukul 17.25 waktu setempat, Rabu, di Pangkalan Militer Villamor-Manila, Filipina.
Dalam keterangan tertulis KBRI Manila yang diterima di Jakarta, Rabu, keenam WNI Jamaah Tabligh tiba dengan menumpang pesawat militer Filipina yang difasilitasi oleh Gubernur Basilan.
“Mereka saat ini sedang didampingi menuju Markas Jamaah Tabligh Internasional di Golden Mosque, Quiapo-Manila untuk bergabung dengan 19 WNI Jamaah Tabligh yang sudah tiba sebelumnya di Manila pada 26 dan 27 Maret 2020,” demikian KBRI Manila.
Para WNI direncanakan akan kembali ke Indonesia usai menjalani masa karantina yang dilakukan di Pulau Luzon.