Rabu 29 Apr 2020 17:31 WIB

LSI: Indonesia akan Normal Virus Corona pada Juni 2020

Jika protokol kesehatan dipatuhi, kehidupan hampir normal pada Juni 2020.

Red: Ratna Puspita
Peneliti LSI, Denny JA
Foto: istimewa/doc lsi denny ja
Peneliti LSI, Denny JA

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA memprediksi Indonesia akan memasuki era hampir normal virus Corona (COVID-19) pada Juni 2020. Hal itu terjadi dengan asumsi aneka protokol kesehatan yang digariskan WHO dan dipatuhi pemerintah RI.

Pendiri LSI Denny JA mengatakan protokol itu meliputi menjaga jarak seseorang (social distancing), bekerja dari rumah (work from home), memakai masker, mencuci tangan, larangan mudik, dan sebagainya. "Di era itu, yang terpapar virus Corona tentu tetap ada. Namun jumlah kasus baru terpapar grafiknya menurun signifikan. Puncak pandemik pada Mei 2020 sudah dilewati," katanya dalam siaran persnya di Jakarta, Rabu (29/4).

Baca Juga

Data nasional hingga 28 April 2020 menyebutkan, sebanyak 9.511 orang terinfeksi COVID-19, 1.254 orang sembuh dan 773 orang meninggal dunia. Denny mengatakan, sebanyak 99 persen kasus virus Corona (Covid-19) selesai sebelum vaksin untuk virus itu ditemukan.

Bulan Juli-September 2020 adalah rentang waktu dimana virus Corona tak lagi menjadi masalah bagi dunia. Selanjutnya, 100 persen Indonesia dan dunia bebas dari virus Corona ketika vaksin atas virus itu ditemukan. Rentang waktu penemuan virus sekitar Mei-Juli 2021. "Ketika vaksin ditemukan, virus Corona berubah efeknya hanya seperti penyakit biasa yang tak lagi mematikan," tambah Denny.