VIVA – Penyanyi Anji akan berdiskusi dengan dr Tirta Mandira Hudi. Keduanya akan mendiskusikan mengenai video yang diunggah Anji bersama seseorang yang dituliskan sebagai Profesor Hadi Pranoto sebagai Pakar Mikrobiologi.
Dalam video tersebut, Hadi mengungkapkan beberapa hal, salah satunya obat COVID-19 telah ia temukan.
Mengenai hal ini, Tirrta angkat bicara karena sepengetahuannya, obat COVID-19 masih dalam tahap pengembangan. Khawatir informasi akan keliru, Tirta mengajak Anji diskusi. Mereka akan menghadrikan beberapa pihak, salah satunya Hadi Pranoto.
"Bismillah, untuk mengatasi ini, saya bersama @dr.fajriaddai ( anggota @idi.jakartapusat ) dan dr widi @jdn_indonesia akan melakukan diskusi bersama @duniamanji dan pak Hadi Pranoto. HASIL DISKUSI AKAN DI SEBARKAN KEMUDIAN. Kami akan UTAMAKAN MEDIASI DAN DISKUSI," tulis dr Tirta di akun instagramnya.
Selain itu, mereka akan meluruskan beberapa hal di dalam video. Salah satunya gelar profesor yang disandang Hadi Pranoto. Warganet mencari tahu mengenai sosok Hadi namun tidak menemukan data valid keiilmuannya dalam mesin pencarian Google.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, saya hormat jika pak Hadi menemukan itu. Tapi ada beberapa informasi yg perlu diluruskan. Trutama issue professor, dan statement “obat corona” yg bisa membingungkan rakyat," tulis Tirta.
Diskusi itu rencananya akan berlangsung pada Selasa, 4 Agustus 2020. Mereka akan berdiskusi secara tertutup dan hasilnya akan dibagikan kepada masyarakat nanti.
"Menanggapi isu yang beredar, saya akan berdiskusi dengan pihak-pihak yang ada di postingan @dr.tirta , tanggal 4 nanti. Hasil diskusinya akan saya share. Pertanyaan yang ada nanti saya sampaikan," tulis Anji dalam unggahannya di instagram.
Tirta kembali menegaskan, ia mendukung segala jenis obat jika memang terbukti bisa mengatasi COVID-19. Ia menghindari kesalahan informasi yang nantinya diterima publik mengenai obat-obat tersebut.
"Saya mendukung obat herbal kok. Cuma ada beberapa yg diluruskan, agar tidak terjadi salah informasi, makanya kita diskusi dulu ngopi2. Diskusi lebh asik. Karena bisa saling melengkapi. Kalo bisa diskusi. Kolaborasi. Semua bakal enak," kata Tirta dalam kolom komentar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika