REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Astronaut Badan Antariksa AS (NASA) Bob Behnken dan Doug Hurley selamat kembali ke Bumi setelah dua bulan berada di stasiun ruang angkasa internasional (ISS), Ahad (2/8). Keduanya menggambarkan kegaduhan, panas dan goncangan untuk kembali dari luar angkasa di pesawat ruang angkasa Crew Dragon.
Behnken dengan jelas menggambarkan awan yang mengalir di dekat jendela dan tersentak-sentak yang seperti 'dipukul di belakang kursi dengan tongkat baseball'. Namun Hurley dan Behnken mengatakan bahwa wahana antariksa itu tampil seperti yang diperkirakan.
Kedua astronaut turun ke Teluk Meksiko, mengakhiri misi kru komersial pertama ke stasiun ruang angkasa. "Ketika kami turun melalui atmosfer, saya pribadi terkejut betapa cepatnya semua peristiwa terjadi. Sepertinya hanya beberapa menit kemudian, setelah de-orbit burns selesai, kami bisa melihat ke luar jendela dan melihat awan melintas,"katanya pada siaran konferensi pers dari NASA Space Center NASA di Houston, dilansir di BBC, Rabu (5/8).
"Begitu kita turun sedikit ke atmosfer, Dragon benar-benar menjadi hidup. Itu mulai membakar pendorong dan membuat kita menunjuk ke arah yang tepat. Suasana mulai bising, Anda dapat mendengar suara gemuruh di luar kendaraan. Dan ketika pesawat mencoba mengendalikan, Anda merasakan sedikit getaran di tubuh Anda," ucap dia.