REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Telkomsel menjalin kolaborasi lanjutan bersama Kementerian Agama untuk mengakselerasikan program Madrasah Digital Belajar Jarak Jauh (MDBJJ). Kolaborasi ini meliputi distribusi kartu perdana dengan kuota data 10 GB.
Direktur Kurikulum, Sarana Prasarana, Kesiswaan, dan Kelembagaan (KSKK) Madrasah Kementerian Agama Ahmad Umar mengatakan, Kemenag sangat berterima kasih atas kepedulian Telkomsel memberikan bantuan kartu perdana dan kuota internet sebesar 10GB kepada siswa madrasah yang membutuhkan.
"Melalui jaringan Telkomsel yang unggul kami harap dapat memudahkan siswa dalam kegiatan pembelajaran jarak jauh," kata Umar melalui siaran pers yang disampaikan Telkomsel, Selasa (22/9).
Program Madrasah Digital Belajar Jarak Jauh dirancang untuk menunjang para pemangku kepentingan di lingkungan madrasah dan keluarga besar Kementerian Agama dalam menjalankan kegiatan pembelajaran jarak jauh. Inisiatif tersebut diharapkan mampu memberikan manfaat nyata bagi para peserta didik dan pendidik Kementerian Agama.
Terlebih, mereka harus menjalani cara baru belajar mengajar di tengah situasi pandemi seperti sekarang. Program Madrasah Digital Belajar Jarak Jauh sendiri dimulai dari 21 September sampai 31 Desember 2020.
Telkomsel memberikan dukungan nyata terhadap program tersebut dengan menyiadakan kartu perdana yang sudah disertai kuota data 10GB dari Paket MBJJ (Merdeka Belajar Jarak Jauh) senilai Rp10, dan dilengkapi paket renewal dengan kuota 11 GB senilai Rp5000. Telkomsel akan melakukan distribusi kartu perdana khusus tersebut kepada institusi madrasah yang telah mendaftarkan diri di sistem pendataan online Kementerian Agama.
Dukungan Telkomsel terhadap program ini meliputi distribusi kartu perdana dengan kuota data 10 GB dari Paket Merdeka Belajar Jarak Jauh (MBJJ) seharga Rp 10 dan dilengkapi paket renewal dengan kuota 11 GB senilai Rp 5.000.
Selain juga penyelenggaraan webinar Merdeka Belajar Jarak Jauh Pendidikan Madrasah melalui Teknologi Digital dengan Jaringan Terluas pada akhir September 2020.
Sebelumnya, Telkomsel juga telah menjalin kolaborasi bersama Kementerian Agama dengan menghadirkan program Penyediaan Kuota Terjangkau yang tersedia bagi lebih dari 80 ribu madrasah di seluruh Indonesia.