Jumat 20 Nov 2020 09:45 WIB

Tom Holland-Daisy Ridley Bintangi Chaos Walking

Chaos Walking akan tayang di bioskop pada 22 Januari 2021.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Tom Holland beradu akting dengan Daisy Ridley dalam film fiksi ilmiah Chaos Walking.
Foto: AP
Tom Holland beradu akting dengan Daisy Ridley dalam film fiksi ilmiah Chaos Walking.

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Aktor Tom Holland membintangi sinema fiksi ilmiah terbaru berjudul Chaos Walking. Pada cuplikan film yang baru dirilis, karakter yang dia perankan mengarungi masa depan distopia di mana kondisi dunia telah kacau-balau.

Semua perempuan diceritakan telah punah di masa depan. Para pria yang masih tersisa diserang oleh "The Noise", kekuatan aneh yang menampilkan semua pikiran mereka. Setiap makhluk hidup dapat mendengar pikiran satu sama lain.

Baca Juga

Holland memerankan karakter Todd Hewitt, yang menemukan seorang gadis misterius bernama Violet (Daisy Ridley). Todd bersumpah untuk melindunginya. Sepanjang perjalanan mereka, Todd juga menemukan kekuatan tersembunyi yang dia miliki.

Film mengadaptasi buku Chaos Walking: The Knife of Never Letting Go karangan Patrick Ness, seri pertama dari trilogi karyanya. Sementara, skenario untuk filmnya ditulis bersama oleh Charlie Kaufman, John Lee Hancock, dan Ness.

Holland yang memulai debut akting dalam "Billy Elliot the Musical" di West End London, utamanya dikenal berkat peran sebagai manusia super Spider-Man. Rekan aktrisnya, Daisy Ridley, terkenal berkat peran sebagai Rey di film-film Star Wars.

Film diarahkan oleh sutradara Doug Liman, sedangkan Allison Shearmur dan Doug Davison menjadi produser. Selain Holland dan Ridley, pemeran lain ialah Mads Mikkelsen, Demián Bichir, Cynthia Erivo, Nick Jonas, Kurt Sutter, dan David Oyelowo.

Rumah produksi Lionsgate semula merencanakan Chaos Walking tayang 1 Maret 2019. Pengambilan gambar ulang akibat pandemi membuat jadwal itu diundur penayangannya di bioskop pada 22 Januari 2021, dikutip dari laman Variety, Kamis (20/11).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement