REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Desember dikenal sebagai bulan Gus Dur, ini lantaran sosok bernama KH Abdurrahman Wahid itu wafat pada 30 Desember 2009
KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur lahir dari lingkungan pondok pesantren. Semasa hidupnya, dia mengaji dari satu pesantren ke pesantren lainnya hingga menjadi orang nomor satu di negeri ini. Kendati demikian, dia juga mendapatkan status sebagai seorang budayawan yang memanusiakan manusia.
Gus Dur adalah ulama dan tokoh yang menjadikan budaya sebagai alat memanusiakan manusia. Karena itu, Gus Dur pun pernah menjadi Ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) pada kurun waktu 1982-1985. Bagi Gus Dur, kebudayaan adalah ‘Seni’, yang mengatur hidup dan menghasilkan pilar-pilar untuk menjaga tatanan sosial.
Sahabat karib Gus Dur, KH Ahmad Mustofa Bisri yang lebih sering dipanggil Gus Mus mengatakan, Gus Dur dalam hidupkan sangat memanusiakan manusia seperti yang dicontohkan Nabi Muhammad Saw. Karena itu, tak heran jika sampai saat ini banyak yang mendoakan Gus Dur.