Rabu 06 Jan 2021 15:37 WIB

Aliff Alli Positif COVID-19, Kondisinya Kritis

Aliff Alli dan Aska Ongi tak hadir dalam sidang perdana isbat nikah dan gugatan cerai

Rep: viva.co.id/ Red: viva.co.id
Aliff Alli
Aliff Alli

VIVA – Aliff Alli dan Aska Ongi tak hadir dalam sidang perdana isbat nikah dan gugatan cerai di Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Rabu, 6 Januari 2021. Adapun sidang tersebut diajukan oleh Aliff Alli dan Aska Ongi sebagai termohon.

Kuasa hukum Aliff Alli, Asgar Sjafri, mengatakan, adik dari Miller Khan itu tak dapat hadir lantaran tengah berjuang melawan COVID-19. Pasalnya, sudah tiga minggu belakangan ini Aliff terinfeksi virus corona.

"Sudah tiga minggu (terinfeksi Covid-19). Bulan lalu, Desember 2020 (terkenanya)," ujar Asgar ditemui usai persidangan di PA Jakarta Pusat.

Saat ini kata Asgar, kliennya masih menajalani perawatan di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat. Alasannya, kondisi Aliff tak kunjung membaik. Sehingga masih harus menjalani perawatan.

"Sudah tiga minggu. Biasanya 14 hari (sembuh)," sambungnya. Bagaimana perjalanan Aliff terinfeksi corona? Simak ceritanya berikut ini.

Ia menjelaskan, Aliff pertama kali terdeteksi COVID-19 usai melakukan rapat dan mengaku indera penciumannya tak berfungsi normal. Alhasil Aliff langsung menjalani rapid test dan swab. Hasilnya, Aliff positif COVID-19.

Sementara itu Aska Ongi juga tak hadir dalam persidangan pertama itu lantaran sedang berada di luar kota. Hal ini disampaikan oleh Kuasa Hukum Aska, Sayyidi. Adapun sidang selanjutnya akan diadakan pada Rabu, 13 Januari 2021.

Tak cuma itu kabar yang disampaikan Kuasa Hukum Aliff Alli, Asgar Sjafri. Dia juga  mengungkapkan kalau kondisi Aliff saat ini makin memburuk pasca terinfeksi COVID-19, sejak tiga minggu lalu.

"Sudah tiga minggu. Tapi ini (setelah) 14 hari baru masuk masa kritis dia," ujar Asgar ditemui usai persidangan di Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Rabu, 6 Januari 2021.

Kondisi Aliff katanya mulai menurun dan mengalami kritis semenjak satu minggu terakhir. Menurutnya, kondisi Aliff memburuk lantaran memiliki penyakit penyerta. Belum lagi kondisi mentalnya yang tengah down lantaran problema yang dihadapinya dengan Aska Ongi. Bagaimana perkembangan kondisi Aliff? 

"Pertama mentalnya dia, kedua karena paru. Karena memang sebelumnya dia perokok. Nah itu yang buat dia berat. Dan pikiran Pak Aliff sendiri," jelas Asgar.

Oleh karena itu, kondisi Aliff tak kunjung membaik. Padahal, kata Asgar, kliennya itu sudah menjalani perawatan di Wisma Atlet sejak Desember 2020.

"Dua minggu itu masih bisa kita whatsapp tapi setelah itu whatsapp mati, kita enggak bisa datang ke sana, kami enggak bisa apa-apa. Kami hanya bisa menanyakan ke suster yang di sana bagaimana, kondisinya seperti apa, di sini tak ada peralatan yang memadai, dia harus dipindah ke rumah sakit swasta di Jakarta, segera," ungkap Asgar.

Oleh karena itu, Aliff akan segera dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Namun Ia mengaku belum tahu Aliff akan dirujuk ke rumah sakit mana. "Belum tahu (akan dirujuk ke rumah sakit mana). Masih di Wisma Atlet, kami masih mencari rumah sakit," pungkasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan viva.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab viva.co.id.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement