REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi telah melakukan pertemuan dengan keluarga korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182. Dia menyampaikan upaya pencarian para korban dalam insiden yang terjadi pada Sabtu (9/1/2021) itu terus dilakukan dengan maksimal.
"Kami melakukan pertemuan dengan keluarga korban untuk menyampaikan upaya pemerintah memaksimalkan pencarian dan memberikan instruksi kepada pihak-pihak terkait Sriwijaya dan Jasa Raharja," ujar Budi di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (11/1).
Budi menerangkan, dalam pertemuan tersebut, tidak hanya keluarga korban dari Pontianak dan Jakarta saja, tetapi juga dari sejumlah daerah lainnya. Di antaranya keluarga korban dari Jawa Tengah, Bangka Belitung, dan Bandung.
"Kami harap hal ini memberikan rasa aman dan kepastian keluarga korban mendapatkan suatu hal yang baik," kata dia.
Dalam kesempatan pertemuan itu, Budi menyampaikan kepada para keluarga korban bahwa Kemenhub mendorong pihak Jasa Raharja untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada keluarga korban. Termasuk permintaan soal lokasi pemakaman para korban.
"Saya sampaikan kepada Jasa Raharja untuk memberikan pelayanan terbaik, termasuk permintaan dari keluarga korban untuk dimakamkan di asal kota, tidak saja Jakarta dan Pontianak tetapi di beberapa kota," kata Budi.
Kepada para keluarga korban, Budi mengatakan, seluruh pemangku kepentingan terkait terus melakukan upaya maksimal dalam pencarian korban. Dia berharap para keluarga korban bisa merasa lebih tenang dengan mengetahui perkembangan proses pencarian korban serta upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan dari para keluarga korban.