Rabu 17 Feb 2021 14:36 WIB

Ini Alasan tak Dianjurkan Menyeduh Teh dengan Microwave

Menyeduh teh dengan mug yang dimasukkan ke dalam microwave tidak disarankan.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Nora Azizah
Menyeduh teh dengan mug yang dimasukkan ke dalam microwave tidak disarankan.
Foto: Pixnio
Menyeduh teh dengan mug yang dimasukkan ke dalam microwave tidak disarankan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memanaskan air untuk membuat teh adalah penentu apakah teh akan berasa atau tidak. Meskipun memanaskan air teh menggunakan microwave adalah cara yang mudah, ternyata langkah ini tidak tepat.

Dilansir dari Real Simple, Rabu (17/2), menyeduh teh dengan air yang dipanaskan di microwave ternyata tidak dianjurkan. Berikut alasannya.

Baca Juga

1. Teh membutuhkan suhu pemasakan sangat berbeda

Sering kali, memanaskan mug dengan microwave bisa membuat air terlalu panas. Kondisi itu tentu membahayakan kulit terbakar dan potensi tumpahan air panas.

Ketika air terlalu panas, Anda harus menunggu lebih lama untuk meminum teh. Teh dengan bermacam jenis itu membutuhkan suhu air yang berbeda pula.

Teh hijau (termasuk matcha) dan teh putih harus diseduh antara 71 hingga 82 derajad Celsius. Teh hitam, oolong, rooibos, dan herbal harus lebih panas, sekitar 93 derajad Celsius atau lebih.

Sulit mendapat suhu yang tepat menggunakan microwave. Dengan ketel teh listrik yang memiliki pengaturan untuk setiap jenis teh atau termometer internal, maka Anda hanya perlu menekan tombol.

Bahkan tanpa pengaturan suhu, ketel teh yang terdengar memanas membuat Anda bisa memperkirakan suhunya. Jika Anda menyeduh teh hijau atau putih, tuangkan dari ketel sebelum mendidih.

Dengan cara itu, Anda dapat menentukan kisaran suhu yang dibutuhkan teh. Semakin sering menggunakan ketel, Anda akan mengetahui kapan air sudah siap. Untuk mengukur suhu air, Anda bisa menggunakan termometer dapur.

Suhu yang tepat mungkin tak terlalu penting bagi Anda. Namun, teh daun tidak akan bermanfaat jika menggunakan air microvawe. Manfaat rasa dari daun teh dapat diekstrasi sepenuhnya dengan menyeduh pada suhu yang tepat.

2. Ilmu fisika sependapat bahwa ini bukan cara tepat

Berbicara tentang manfaat rasa, ada penelitian ilmiah aktual untuk mendukung anggapan bahwa air microwave untuk menyeduh teh sangat salah. Satu studi dilakukan oleh para peneliti di University of Electronic Science and Technology of China tentang bagaimana cairain pemanas bekerja dalam microwave.

Ternyata, medan listrik yang bertindak sebagai sumber pemanasan dalam alat menyebabkan air meiliki suhu yang berbeda di bagian atas dan bawah mug. Padahal, secangkir teh yang baik berarti mencapai suhu yang seragam di seluruh cangkir.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement