REPUBLIKA.CO.ID, – Vanessa Bryant membalas cicitan Evan Rachel Wood yang menyebut mendiang suaminya, Kobe Bryant, sebagai pemerkosa. Ia mengatakan bahwa tuduhan itu sangatlah keji.
Cicitan Evan Rachel Wood sebenarnya dibuat sesaat setelah kematian Kobe bersama putrinya yang berusia 13 tahun, Gianna, dalam kecelakaan helikopter tahun lalu.
Sembari mengucapkan belasungkawa, Wood menulis di akun Twitternya: “Apa yang terjadi adalah tragis. Saya turut berduka untuk keluarga Kobe. Dia pahlawan olahraga sekaligus pemerkosa. Semua kebenaran ini bisa muncul secara bersamaan”.
Tahun lalu, Vanessa sepertinya tidak melihat cicitan yang dibuat pada Januari 2020 tersebut. Hingga setahun kemudian, tepatnya pada Sabtu (27/2), dia membalas cicitan tersebut dengan mengatakan bahwa itu tidak bertanggung jawab, tidak sensitif, dan keji.
"Tweet Anda palsu, tidak sensitif, dan memfitnah. Tulisan pada tanggal 26/1/20 sangat keji dan mengganggu,” kata Vanessa.
Vanessa juga menyinggung ihwal rasisme terhadap orang kulit hitam di AS. "Tuduhan ini menjadi alasan mengapa orang kulit hitam yang tidak bersalah masuk penjara karena kejahatan yang tidak mereka lakukan. Tuduhan tidak membuat seseorang bersalah," tegas Vanessa seperti dilansir dari laman Mirror pada Ahad (28/2).
Vanessa yang memiliki tiga buah hati dari pernikahannya dengan Kobe mengakhiri pernyataannya dengan mengatakan “Anda tidak mengetahui fakta kasus”.