Selasa 16 Mar 2021 18:03 WIB

Gedung Sate Mulai Dipakai Vaksinasi Targetkan 5.000 ASN

Vaksinasi di Gedung Sate menargetkan 500 ASN mendapat vaksin per harinya.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Gita Amanda
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) saat vaksinasi COVID-19 massal tahap kedua di Puri Begawan, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (1/3/2021). Pemerintah Kota Bogor melaksanakan pemberian vaksinasi COVID-19 tahap kedua untuk pegawai pelayanan publik dan warga lanjut usia (lansia) sebanyak 69.570 dosis untuk 34.785 orang yang berlangsung selama bulan Maret hingga April 2021.
Foto: ARIF FIRMANSYAH/ANTARA
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) saat vaksinasi COVID-19 massal tahap kedua di Puri Begawan, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (1/3/2021). Pemerintah Kota Bogor melaksanakan pemberian vaksinasi COVID-19 tahap kedua untuk pegawai pelayanan publik dan warga lanjut usia (lansia) sebanyak 69.570 dosis untuk 34.785 orang yang berlangsung selama bulan Maret hingga April 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) mulai menggunakan Gedung Sate sebagai sentra vaksinasi. Vaksinasi akan menyasar 5.000 aparatur sipil negara dimulai 16-25 Maret 2021. Target per hari 500 ASN.

“Alhamdulillah, hari ini hingga tanggal 25 Maret nanti kita bisa memulai vaksinasi ASN di lingkungan Setda Prov Jabar di Gedung Sate,” ujar Asisten Administrasi Setda Prov Jabar Dudi Sudradjat Abdurachim di sela vaksinasi, Selasa (16/3).

Baca Juga

Menurut Dudi, pada hari pertama ini, selain ASN Setda juga tampak pegawai perangkat daerah lain yang kebetulan masih satu kompleks atau dekat dengan Gedung Sate, seperti Diskominfo, Sekretariat Dewan, dan Dinas Kehutanan. “Yang kebetulan dekat dengan Gedung Sate,” kata Dudi.

Untuk melawan Covid-19, kata Dudi, petugas pelayanan publik seperti ASN mendapat prioritas, di samping nakes terlewat di tahap pertama, lansia, dan pedagang pasar.  

Sebelumnya, kata dia, banyak ASN Jabar terpapar Covid-19. Ditambah kebijakan kerja di rumah (WFH), SDM di Pemdaprov Jabar relatif jauh berkurang, dan itu riskan bagi pelayanan publik. “Vaksinasi ini wajib untuk ASN di lingkungan Jabar,” katanya.

Sebelum Gedung Sate, Pemprov Jabar telah meminjamkan Gedung Pakuan yang merupakan rumah dinas Gubernur Ridwan Kamil, sebagai sentra vaksinasi. Upaya ini dilakukan guna mempercepat vaksinasi di Jabar. Diharapkan, kabupaten/kota melakukan hal yang sama.

Satgas Covid-19 Jabar sendiri telah memulai kampanye vaksinasi bagi petugas publik dengan menginjekasi 570 ASN Pemdaprov Jabar pada 4 Maret 2021, dan sejak itu proses berlanjut hingga kini.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement