REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fakta baru terungkap dalam kasus penyalahgunaan narkotika yang menjerat pesinetron Jeff Smith. Penyidik dari Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat menemukan empat buku soal ganja di kediamannya.
"Iya betul ditemukan empat buah buku bacaan mengenai ganja (di rumah Jeff Smith)," kata Kanit 1 Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKP Arif Purnama Oktora, kepada wartawan, Sabtu (17/4).
Arif menyebut, Jeff mengaku membeli buku itu secara daring pada 2020 lalu. Pihaknya masih mendalami penemuan buku-buku tersebut.
Arif turut mengirimkan sebuah foto, yang menampilkan buku-buku itu, kepada wartawan. Tampak ada empat buku berderet di atas lantai. Buku-buku itu berjudul 'Strategi Gerakan Lingkar Ganja Nusantara', 'Hikayat Pohon Ganja', 'Dunia Dalam Ganja' dan 'Kriminalisasi Ganja'.
Sebelumnya, aparat dari Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap Jeff di wilayah Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Kamis (15/4) pukul 03.00 WIB. Jeff ditangkap bersama seorang rekannya, pria berinisial D.
Penangkapan berlangsung ketika Jeff sedang nongkrong dengan sejumlah rekan-rekannya di sana. Usai menangkap Jeff, aparat menggeledah mobil yang dikemudikannya dan mendapatkan barang bukti narkoba.
Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Ronaldo Maradona Siregar, mengatakan, pihaknya telah melakukan tes urine terhadap Jeff. "Hasil cek urine positif THC, berarti ganja," kata Ronaldo kepada wartawan, Jumat (16/4).
Ronaldo mengatakan, saat diperiksa, Jeff mengaku sudah lama mengonsumsi narkoba, yakni pada 2020 lalu. Tapi, hasil tes urinenya menyampaikan hal sebaliknya. "Hasil cek urinenya itu masih sangat jelas tegas THC-nya. Jadi satu garisnya itu jelas, bukan samar," kata Ronaldo menegaskan.
Meski sudah terbukti positif, tapi Jeff masih saja memberikan keterangan yang tidak sesuai dengan bukti-bukti yang didapatkan penyidik. Oleh karena itu, Ronaldo menyebut Jeff tak kooperatif selama proses pemeriksaan.