Selasa 31 Aug 2021 23:02 WIB

Markplus Bahas Perkembangan Literasi dan Edukasi Islami 

Industri penerbitan dan edukasi Islam penting bagi posisi Indonesia di level global.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Fuji Pratiwi
Islamic Book Fair (IBF). Markplus mengulas seputar literasi Islami yang sebagiannya diwakili melalui pameran buku Islam tahunan IBF.
Foto: Republika/thoudy Badai
Islamic Book Fair (IBF). Markplus mengulas seputar literasi Islami yang sebagiannya diwakili melalui pameran buku Islam tahunan IBF.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- MarkPlus Islamic mengulas tren literasi terkini di industri penerbitan dan edukasi.

CEO MarkPlus Islamic dan Deputy Chairman MarkPlus Inc Taufik menyampaikan, industri penerbitan dan edukasi Islam adalah hal penting yang harus ditingkatkan sebagai upaya memajukan Indonesia dalam ekonomi Islam global. Ia menilai sejumlah acara literasi Islam perlu lebih banyak ekspose.

Baca Juga

Salah satu yang menurutnya berkembang luar biasa pada Islamic Bookfair yang lebih meriah dibanding pameran buku pada umumnya. Meski di luar dugaan, hal ini menunjukkan adanya tren ketertarikan masyarakat terhadap buku-buku Islam.

IBF berhasil mengumpulkan sejumlah 140 ribu peserta dari seluruh Indonesia pada 2020 dan 343 stan. Tahun ini IBF tidak dilaksanakan karena Covid-19. Ajang ini menjadi pameran yang ditunggu-tunggu oleh pelajar dan santri dari Jabodetabek, Jawa Barat, dan Banten.