REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menduga varian Covid-19 omicron telah masuk di Provinsi Jawa Tengah, meski belum tercatat. Namun, ia mengimbau agar masyarakat tidak takut dan panik.
"Antisipasinya vaksinasi dipercepat, prokes diperketat, edukasi dan sosialisasi enggak boleh berhenti," ujar Ganjar saat ditemui di Kompleks Kantor Bupati Banyumas, Rabu (12/1/2022).
Ganjar mengungkapkan, kemarin malam ia telah membahas hal ini dengan Pemerintah Pusat, yakni Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Menurut Ganjar, pemerintah akan mengatur dengan baik lalu lintas di pintu masuk luar negeri, yakni di Jakarta dan Jawa Timur.
Selain itu, dengan ditemukannya kasus positif di Jawa Barat, Ganjar menduga Jawa Tengah pun telah terkena omicron. Maka, ia meminta warga Jateng untuk lebih waspada.
"Sampe hari ini Jateng belum tercatat, tapi dugaan saya sudah. Makanya kita hati-hati dan enggak usah takut, yang penting prokes ketat, maskernya dijaga dan vaksinnya dioptimalkan, insya Allah bisa membantu," ujar Ganjar.