Selasa 15 Feb 2022 18:02 WIB

Hari Ini, Kasus Covid-19 Melonjak Mencapai 57.049

Angka kematian akibat Covid-19 hari ini turun menjadi 134 orang.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Friska Yolandha
Kasus harian Covid-19 di Indonesia kembali naik lagi menjadi 57.049 pada Selasa (15/2/2022).
Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Kasus harian Covid-19 di Indonesia kembali naik lagi menjadi 57.049 pada Selasa (15/2/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kasus harian Covid-19 di Indonesia kembali naik lagi menjadi 57.049 pada Selasa (15/2/2022). Sehari sebelumnya kasus konfirmasi sempat turun menjadi 36.501, sehingga total saat ini sudah ada 4.901.328 kasus Covid-19 di Tanah Air.

Meskipun kasus konfirmasi melonjak, namun angka kasus kematian Covid-19 berkurang menjadi 134 dalam 24 jam terakhir, pada Senin (14/2/2022) kemarin, angka kematian bertambah 145. Sehingga total kasus kini mencapai 145.455.

Baca Juga

Adapun dari jumlah kasus positif itu, sebanyak 4.349.848 di antaranya telah pulih. Pasien yang telah dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona bertambah 26.747 dari hari sebelumnya.

Adapun jumlah spesimen yang diperiksa sebanyak 582.828. Kasus aktif kini menjadi 406.025 usai bertambah 30.168 dari hari sebelumnya. Kasus aktif adalah jumlah orang yang positif Covid-19 dan masih menjalani isolasi atau perawatan di rumah sakit.

Kementerian Kesehatan RI saat ini juga terus meningkatkan kesiapan tenaga kesehatan. Kekurangan tenaga kesehatan yang masih dapat diatasi oleh fasilitas pelayanan kesehatan melalui pengaturan SDM sehingga tidak berdampak pada pelayanan kesehatan.

Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizim mengimbau agar pasien tanpa gejala (OTG) dan bergejala ringan agar melakukan isolasi mandiri di rumah, atau di tempat isolasi terpusat yang disediakan pemerintah. Hal ini akan mampu meringankan beban rumah sakit hingga 70 psrsen. Dengan begitu pasien sedang hingga kritis bisa ditangani secara terfokus.

“Sejak adanya perbaikan layanan pengantaran obat bagi pasien isoman yang berkonsultasi melalui platform telemedisin, 85 persen paket obat Kemenkes kini sudah bisa sampai maksimal H+1 sejak pemesanan dilakukan,” jelas Siti Nadia Tarmizi, Selasa (15/2/2022).

Harapannya, dengan perbaikan layanan ini, masyarakat semakin tenaga untuk melakukan isolasi mandiri dan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan di rumah masing-masing. Masyarakat juga diimbau agar memperkuat protokol kesehatan untuk menjaga diri dari tertular COVID-19.

"Lengkapi vaksinasi dan lakukan vaksinasi booster apabila sudah saatnya menerima booster," ujar Nadia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement