REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor senior Hollywood Tom Hanks akhirnya bertemu kembali dengan Connor Ratliff, orang yang dipecatnya 20 tahun lalu saat syuting serial HBO Band of Brothers. Ratliff kini telah menjadi aktor sekaligus komedian populer.
"Aku melakukan apa?" kata Hanks dalam podcast "Dead Eyes" milik Ratliff saat menjadi tamu siniar, seperti dilansir laman USA Today, Jumat (11/3/2022).
Selama ini, Ratliff kerap menyinggung momen pemecatan yang dialaminya pada 2001 tersebut. Meski tidak terlalu mengingatnya kejadiannya, Hanks kemudian mendengar soal cerita Ratliff dari anak-anaknya, Colin dan Elizabeth.
Ratliff memang kerap menceritakan pengalamannya tersebut di sejumlah momen. Podcaster 46 tahun itu sering menyebut-nyebut ada produser eksekutif yang pernah memecatnya sebelum syuting hendak dimulai. Sosok itu adalah Hanks.
Setelah mengalami penolakan, Ratliff banting setir dengan menekuni dunia komedi improvisasi sampai saat ini. Hanks pun mengaku cukup parno saat keduanya harus bertemu dalam podcast. Pemenang Academy Award itu berpikir mungkin keputusannya terdahulu menjadi hal sangat penting bagi sang komedian.
"Tidak ada satu momen pun yang terasa sangat menonjol. Biarkan saya bertanggung jawab penuh karena melakukan ini kepada Anda. Tanpa diragukan lagi, itu adalah tindakan sutradara, dan itu adalah saya," kata Hanks.
Hanks mengibaratkan bahwa untuk mengambil keputusan "mulus" di lokasi syuting tak ubahnya memilih warna cangkir kopi yang diinginkan seseorang. Aktor Cast Away itu mengakui sebagai sutradara, dia harus membuat ratusan keputusan dan hanya berharap ada yang sedikitnya benar lebih dari separuh waktu.
"Di bagian dalam dari sesi casting apa pun ini, di Band of Brothers, saya yakin saya mengatakan 'saya tidak tahu, orang itu punya sorot mata yang tak bernyawa (dead eyes). Aku bisa saja mengatakan 'Rambutnya terlalu pirang', Saya bisa saja mengatakan 'Dia terlalu tinggi dan saya tidak bisa meminta ajudannya lebih tinggi dari Kapten Winters'. Dan itu akan benar karena saya bilang begitu," papar Hanks kepada Ratliff.
