REPUBLIKA.CO.ID, OTTAWA -- Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengatakan Partai Liberal yang berkuasa mencapai kesepakatan tentatif dengan New Democratic Party (NDP). NDP akan terus mendukung pemerintah minoritasnya dalam pemilihan parlemen sampai 2025.
Trudeau mengatakan kesepakatan ini memberi pemerintahnya stabilitas dan prediktabilitas. Selain itu, membantu memajukan sistem kesehatan universal, memulai sistem perawatan gigi untuk masyarakat pendapatan rendah.
Pemerintah minoritas seperti yang Trudeau pimpin saat ini biasanya hanya bertahan dua tahun. Tapi kesepakatan dengan NDP pemerintahannya dapat bertahan selama masa jabatan perdana menteri yakni empat tahun.
Trudeau gagal meraih suara mayoritas di parlemen dalam dua parlemen terakhir. Sejak 2019 NDP yang berhaluan kiri mendukung Trudaeu. Seorang sumber mengatakan kesepakatan terbaru akan meresmikan dukungan di masa mendatang.
"Koalisi NDP-Liberal tidak lebih dari upaya tanpa perasaan Trudeau untuk mempertahankan kekuasaan, rakyat Kanada tidak memilih pemerintahan NDP, ini tidak lebih dari sosialisme pintu belakang," kata Ketua Partai Konservatif, Candice Bergen, Selasa (22/3/2022).
Pada Senin (21/3/2022) malam kemarin Canadian Broadcasting Corp (CBC) menjelaskan kesepakatan ini memastikan dukungan NDP pada Partai Liberal pada pemilihan selanjutnya termasuk empat anggaran berikutnya. Anggaran pemerintah tahun ini akan dipresentasikan pada awal April.
CBC yang pertama kali melaporkan kesepakatan tersebut menambahkan sebagai gantinya pemerintah Partai Liberal akan menindak lanjuti program-program yang sudah lama dipromosikan NDP. Kemungkinan sistem kesehatan nasional untuk obat resep dan perawatan gigi.
Dengan kesepakatan ini kedua partai juga akan berkolaborasi pada sejumlah rancangan undang-undang dan komite di palremen. Tapi NDP tidak masuk ke dalam kabinet Trudeau.
Belum diketahui legislasi yang akan dikerjakan dua partai tersebut. Tahun lalu Ketua NDP Singh mengatakan tidak akan membuat kesepakatan resmi untuk mempertahankan pemerintahan Partai Liberal tapi ia bersedia mendukung Trudeau.