Kamis 24 Mar 2022 10:39 WIB

Keutamaan Sholat Sunnah di Rumah

Umat Islam disunahkan untuk mendirikan sholat sunnah di rumah.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Muhammad Hafil
Keutamaan Sholat Sunnah di Rumah. Foto:   Gerakan shalat saat sedang bersujud (ilustrasi).
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Keutamaan Sholat Sunnah di Rumah. Foto: Gerakan shalat saat sedang bersujud (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Umat Islam disunahkan untuk mendirikan sholat sunnah di rumah. Hal ini berdasarkan sejumlah dalil yang terekam dalam hadis Nabi Muhammad SAW. 

Abdul Qadir Muhammad Manshur dalam kitab Panduan Shalat An-Nisaa terbitan Republika Penerbit menyebutkan beberapa hadis Nabi yang berkaitan dengan sunnahnya sholat sunnah di rumah. Nabi bersabda, "Shallu ayyuhannasu fi buyutikum fa-inna afdhala as-shalati shalatu fi baitihi illal-maktubati,". 

Baca Juga

Yang artinya, "Wahai manusia, shalatlah di rumah kalian karena sesungguhnya sholat yang paling utama adalah sholat (yang dilakukan) seseorang di dalam rumahnya kecuali shalat fardhu,". 

Ibnu Umar meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Ij'aluu min shalatikum fi buyutikum wa laa tattakhidzuha qubura,". Yang artinya, "Jadikanlah sebagian dari shalat kalian di rumah kalian dan janganlah kalian menjadikan rumah kalian sebagai kubur,". 

Alasan keutamaan dianjurkannya shalat sunnah di rumah adalah lebih dekat kepada ikhlas dan lebih jauh dari riya. Sebab sholat di rumah menjadi bagian melakukan amal shaleh secara rahasia yang sifatnya lebih utama daripada memperlihatkannya. 

Adapun alasan lainnya dianjurkan sholat sunnah di rumah sebagaimana merujuk sabda Rasulullah SAW, "Jadikanlah sebagian dari sholat kalian di rumah kalian dan janganlah kalian menjadikan rumah kalian sebagai kubur,". 

Dijelaskan bahwa rumah yang tidak dipergunakan untuk berzikir kepada Allah dan tidak dipergunakan untuk sholat adalah seperti kuburan. Karena itu seorang Muslim dianjurkan untuk melakukan sebagian sholatnya di dalam rumah agar ia menghidupkannya dengan zikir dan taqarub kepada Allah SWT. 

 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement