Senin 04 Apr 2022 17:02 WIB

Mengenang Prestasi Para Atlet di Kancah Internasional Lewat Direktori Atlet

Website ini diharapkan menjadi referensi yang bermanfaat bagi generasi mendatang

Red: Hiru Muhammad
Direktori berbentuk website indonesiabangga.id tersebut berisi catatan prestasi para atlet, perjuangan mereka hingga meraih sukses dan sederet kisah lain dari masa ke masa yang dapat menjadi sumber inspirasi para atlet muda.
Foto: istimewa
Direktori berbentuk website indonesiabangga.id tersebut berisi catatan prestasi para atlet, perjuangan mereka hingga meraih sukses dan sederet kisah lain dari masa ke masa yang dapat menjadi sumber inspirasi para atlet muda.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Berbagai upaya dilakukan guna memberi penghargaan bagi para atlet yang dinilai berprestasi mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah internasional. Selain penghargaan dalam bentuk materi, kini penghargaan diwujudkan melalui direktori para atlet.

Dalam direktori berbentuk website indonesiabangga.id tersebut berisi catatan prestasi para atlet, perjuangan mereka hingga meraih sukses dan sederet kisah lain dari masa ke masa yang dapat menjadi sumber inspirasi para atlet muda. Website ini menjadi wadah bagi atlet Indonesia yang berprestasi dari masa ke masa sehingga dapat menjadi referensi yang bermanfaat bagi generasi mendatang.

Baca Juga

"Para penerus generasi bangsa bisa mengenang dan menginspirasi para kaum milenial untuk bisa meraih dan melebihi prestasi terdahulunya, " kata Heru Nugroho, Wakil Ketua Bidang Pengembangan Usaha, Kerjasama dan Pemasaran Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (Pandi) dalam keterangan tertulisnya Senin (4/4/2022). Program direktori Indonesia Bangga juga telah mendapat dukungan dari Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK), untuk bisa bersama-sama mewujudkannya. 

Peluncuran direktori tersebut dilakukan di acara Webinar Budaya Nusantara seri tiga dengan tema Budaya menggapai prestasi di Bali beberapa waktu lalu. Narasumber dalam acara tersebut merupakan mantan atlet senior yang bersinar pada masanya seperti Tan Joe Hok, Yayuk Basuki dan Ivana Lie.

Untuk menjadi juara tentunya dibutuhkan lebih dari sekedar skill, tapi juga kebudayaan dan mental. "Prestasi itu dibentuk tidak hanya dilahirkan, untuk menjadi juara semua by process tidak ada yang instan," Kata Yayuk Basuki, mantan bintang Tenis Indonesia. 

Richard Mengko, selaku host Webinar Budaya Nusantara, menyampaikan kesimpulan dari para narasumber  untuk menjadi atlet bukanlah hal yang mudah, diperlukan harga yang harus dibayar. Seperti para atlet yang mengorbankan keceriaan bermain pada masa kecil mereka untuk mengabdi pada dunia olahraga guna mengharumkan nama bangsa. Begitu juga dengan mentalitas yang dimiliki seorang juara bukanlah hal yang didapati tanpa adanya usaha yang mudah. "Lewat direktori atlet ini diharapkan dapat memotivasi serta menginspirasi generasi berikutnya untuk memiliki mental juara pada bidang yang mereka pilih, " katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement