Senin 18 Apr 2022 19:59 WIB

Polda Metro Jaya Ingatkan Masyarakat Mudik dengan Kendaraan Roda Dua Lebih Berisiko

Ada ragam pilihan mudik gratis tang disiapkan.

Red: Gilang Akbar Prambadi
Pemudik sepeda motor melintasi Jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, beberapa waktu lalu.
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Pemudik sepeda motor melintasi Jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudik ke kampung halaman dengan kendaraan roda dua karena sangat berisiko dibanding modatransportasi lainnya. "Kami mengimbau untuk tidak mudik menggunakan sepeda motor, karena berbahaya tapi tentu tidak bisa kita elakkan," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Senin (18/4/2022).

Sambodo mengungkapkan, mudik dengan sepeda motor lebih berisiko dibandingkan dengan metode transportasi lainnya, namun memahami bahwa masih banyak masyarakat yang akan melaksanakan mudik dengan menggunakan kendaraan roda dua. Oleh karena itu, pada tahun ini Ditlantas Polda Metro Jaya akan menyiapkan tempat istirahat (rest area) khusus pemudik roda dua untuk beristirahat sejenak dan bisa melanjutkan perjalanan dalam kondisi prima.

Baca Juga

"Maka di titik lelah di Kedungwaringin dan Jatiuwung yang ke arah Merak itu, kita siapkan ada pos pelayanan, 'rest area' khusus sepeda motor, ada tempat untuk isi bensin, ada beli makanan, berbaring dan ngaso sebentar," ujarnya.

Selain itu Ditlantas Polda Metro Jaya juga menyediakan gerai vaksin penguat (booster) di lokasi tempat istirahat agar pemudik bisa lebih aman dari ancaman virus Covid-19 saat berkumpul bersama keluarga di kampung halaman.Pada kesempatan terpisah, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga mengimbau masyarakat untuk mengurangi keinginan untuk mudik menggunakan roda dua sebab sangat rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas.

"Kita memastikan pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua dikurangi, kalau bisa jangan. Karena pemudik roda dua ini aspek keselamatannya berisiko, belum lagi cuaca saat ini, jadi kita sediakan juga mudik gratis tahun ini," kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati.

Berdasarkan hasil survei Balitbanghub, dari total prediksi 85,5 juta orang yang akan melakukan perjalanan di masa mudik, 47 persen diantaranya akan menggunakan jalur darat baik itu kendaraan pribadi (mobil dan sepeda motor) maupun bus. Diperkirakan, pemudik yang berangkat dari Jabodetabek sekitar 14,3 juta orang dan jumlah pemudik meningkat sekitar 45 persen dibandingkan tahun 2019 sebelum pandemi.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
مُحَمَّدٌ رَّسُوْلُ اللّٰهِ ۗوَالَّذِيْنَ مَعَهٗٓ اَشِدَّاۤءُ عَلَى الْكُفَّارِ رُحَمَاۤءُ بَيْنَهُمْ تَرٰىهُمْ رُكَّعًا سُجَّدًا يَّبْتَغُوْنَ فَضْلًا مِّنَ اللّٰهِ وَرِضْوَانًا ۖ سِيْمَاهُمْ فِيْ وُجُوْهِهِمْ مِّنْ اَثَرِ السُّجُوْدِ ۗذٰلِكَ مَثَلُهُمْ فِى التَّوْرٰىةِ ۖوَمَثَلُهُمْ فِى الْاِنْجِيْلِۚ كَزَرْعٍ اَخْرَجَ شَطْـَٔهٗ فَاٰزَرَهٗ فَاسْتَغْلَظَ فَاسْتَوٰى عَلٰى سُوْقِهٖ يُعْجِبُ الزُّرَّاعَ لِيَغِيْظَ بِهِمُ الْكُفَّارَ ۗوَعَدَ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ مِنْهُمْ مَّغْفِرَةً وَّاَجْرًا عَظِيْمًا ࣖ
Muhammad adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia bersikap keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu melihat mereka rukuk dan sujud mencari karunia Allah dan keridaan-Nya. Pada wajah mereka tampak tanda-tanda bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka (yang diungkapkan) dalam Taurat dan sifat-sifat mereka (yang diungkapkan) dalam Injil, yaitu seperti benih yang mengeluarkan tunasnya, kemudian tunas itu semakin kuat lalu menjadi besar dan tegak lurus di atas batangnya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan di antara mereka, ampunan dan pahala yang besar.

(QS. Al-Fath ayat 29)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement