Kamis 21 Apr 2022 14:30 WIB

Johnny Depp Akui Opini Amber Heard di Media Merusak Kariernya

Sejak tulisan Amber Heard dipublikasikan, Disney sudah enggan bekerja dengan Depp.

Johnny Depp mengakui pada hari Rabu (20/4/2022) bahwa Disney sudah enggan bekerja dengannya sebelum mantan istrinya Amber Heard menulis opini tentang pelecehannya pada Desember 2018, saat pemeriksaan silangnya berlangsung di ruang sidang Virginia.
Foto: EPA-EFE/ETTORE FERRARI
Johnny Depp mengakui pada hari Rabu (20/4/2022) bahwa Disney sudah enggan bekerja dengannya sebelum mantan istrinya Amber Heard menulis opini tentang pelecehannya pada Desember 2018, saat pemeriksaan silangnya berlangsung di ruang sidang Virginia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Johnny Depp mengakui pada hari Rabu (20/4/2022) bahwa Disney sudah enggan bekerja dengannya sebelum mantan istrinya Amber Heard menulis opini tentang pelecehannya pada Desember 2018, saat pemeriksaan silangnya berlangsung di ruang sidang Virginia. Depp menuduh Heard merusak kariernya dengan menerbitkan karya tersebut. 

Dia menuntutnya sebesar 50 juta dolar, menuduh bahwa klaimnya dibuat-buat dan dialah yang memukulinya. Di bawah interogasi dari pengacaranya sendiri, Depp mengatakan bahwa Disney memecatnya dari angsuran keenam "Pirates of the Caribbean" beberapa hari setelah opini itu diterbitkan. 

Baca Juga

Film tersebut belum diproduksi dan saat ini belum jelas. Tetapi pada pemeriksaan silang, pengacara Heard, Ben Rottenborn, bertanya tentang artikel Daily Mail dari Oktober 2018, yang melaporkan bahwa Depp berhenti sebagai "Jack Sparrow".

"Saya tidak menyadarinya, tetapi itu tidak mengejutkan saya. Dua tahun telah berlalu dengan pembicaraan terus-menerus di seluruh dunia tentang saya menjadi pemukul istri. Jadi saya yakin Disney mencoba memutuskan hubungan agar aman. Gerakan #MeToo sedang berjalan lancar pada saat itu," ujar Depp dilansir Variety pada Kamis (21/4/2022).

Heard pertama kali menuduh Depp melakukan kekerasan dalam rumah tangga ketika dia mengajukan perintah penahanan pada 2016. Tuduhan tersebut berakhir ketika perceraian pasangan itu diselesaikan beberapa bulan kemudian. Dia dan Heard mengeluarkan pernyataan bersama yang menyertakan kalimat bahwa tidak ada pihak yang membuat tuduhan palsu untuk keuntungan finansial.

Depp mengatakan bahwa pengacara telah membuat pernyataan tersebut, dan dia ingin melawan tuduhan itu karena tidak ada kebenaran di dalamnya. Tetapi pada akhirnya, Depp setuju untuk membayar 7 juta dolar yang dijanjikan untuk disumbangkan setelah menyelesaikan perceraian.

"Saran yang saya terima adalah untuk tidak melawannya. Saya tidak diberi banyak pilihan," kata Depp.

Gugatan Depp menuduh bahwa dia menderita kerugian karir ketika Heard kembali menyebutkan tentang kekerasan yang dialami meski tidak menyebutkan namanya. Untuk menang, Depp harus menunjukkan bahwa kehancuran kariernya berasal dari tulisan tahun 2018 dan bukan dari tuduhan sebelumnya. Depp berpendapat bahwa karya itu memang memiliki efek.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement