REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG - Pemulung di Jalan Madrasah RT 01/03, Pondok Benda, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, menemukan granat aktif berbentuk manggis di dalam sebuah kotak bekas. Dia memperolehnya dari hasil pulungannya.

"Waktu saya lagi menyortir kotak bekas dari hasil memulung, tidak tahunya ada granat berbentuk manggis dan masih aktif," kata Halili, pemulung yang menemukan granat aktif tersebut, Jumat (29/4).

Berdasarkan keterangan di lapangan, granat aktif berbentuk manggis tersebut memiliki kode camp P LotEC - 82 H 601-001. Kondisi granat sudah berkarat, namun masih memiliki daya ledak aktif.

Halili mengaku dirinya semula tidak mengetahui bahwa barang yang ditemukannya tersebut granat. Sebab, dirinya sempat membuka pelatuknya.

Namun, karena pelatuknya baru dibuka setengah, maka granat tersebut tidak meledak. Bahkan, granat berbentuk manggis itu sempat dipegang. "Karena barang tersebut sangat berat, saya hanya berpikiran akan mendapat keuntungan bila ditimbang. Apalagi, ukurannya lumayan besar," katanya.

Tetapi, setelah mengetahui barang temuannya adalah granat, Halili pun melaporkannya ke Polsek Pamulang. Sedangkan, granat tersebut dibuang ke kebun pisang untuk menghindari terjadinya ledakan. "Saya sempat kasih tahu ke teman lainnya tentang temuan barang itu. Setelah tahu bahwa itu adalah granat, maka saya buang karena takut meledak dan lapor polisi," katanya.

Kapolsek Pamulang, Kompol Zulkifli Muridu, menuturkan granat yang ditemukan pemulung itu memang masih dalam kondisi aktif dan memiliki daya ledak tinggi. "Tapi, granat tersebut sudah dibawa oleh Gegana Polda Metro Jaya untuk diamankan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika