REPUBLIKA.CO.ID, KEBON SIRIH — Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan akan bertindak tegas terhadap bajaj yang menjadikan lajur khusus sepeda Taman Ayodya-Blok M sebagai tempat mangkalnya. Wali Kota Jakarta Selatan (Jaksel), Syahrul Effendi, menyatakan akan menilang bajaj yang ngetem di sepanjang lajur khusus sepeda.
Meski begitu, pihaknya akan mengedepankan sosialisasi terlebih dulu selama sebulan ke depan sebelum menjatuhkan hukuman. “Akan kami tilang bajaj yang mangkal di sana jika masa sosialisasi selesai,” ujar Syahrul di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (24/5).
Menurut Syahrul, memang sulit mengubah kebiasaan supir bajaj yang egois dan mau menangnya sendiri. Karena itu, pihaknya menerjunkan petugas Satpol PP dan Sudin Perhubungan Jaksel untuk memantau lapangan.
Ia mengaku, memerintahkan petugas dua instansi tersebut mengusir paksa pemilik bajaj yang ngetem di lajur khusus sepeda. “Petugas di lapangan sudah bekerja mengusir bajaj.”
Ia menyadari, diresmikannya lajur khusus sepeda sepanjang 1,4 kilometer tersebut belum sepenuhnya ideal digunakan pesepeda. Pasalnya, aspek keselamatan pesepeda belum terjamin benar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika