REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya melakukan mutasi sejumlah posisi penting. Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Gatot Edy Pramono diganti Kombes Pol Toni Hermanto. Kombes Pol Gatot Edy Pramono akan menjalani pendidikan Sekolah Perwira Tinggi (Sespati).
Selain pergantian Direskrimum, Kapolda juga melantik empat pejabat utama lainnya seperti: Jabatan Direktur Intelkam Polda Metro Jaya yang selama ini dijabat oleh Kombes Pol Irlan digantikan oleh Kombes Awan Samodra.
Direktur Pengamanan Objek Vital (Dirpamobvit) Kombes Suntana dilantik sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat menggantikan Kombes Setija Juninanta yang dimutasikan ke bagian Analis Kebijakan Madya Bidang Ops Sops Polri. Dirpamobvit kini dijabat oleh Kombes Adi Cahyo.
Kemudian Kabid Propam Kombes Hari Harnowo dilantik menggantikan Agusli Rasyid dimutasi sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Wabprof Divpropam Polri. ''Saya mengingatkan bahwa polisi bukanlah organisasi untuk mendapatkan keuntungan. Namun polisi, katanya, sebuah institusi yang melayani dan mengayomi masyarakat,'' pesan Kapolda saat Serah terima jabatan (Sertijab) di jajaran Polda Metro Jaya tersebut.
Direskrimum Polda Metro Jaya yang baru, Kombes Pol Toni Hermanto merupakan lulusan Akademi Polisi (Akpol) angkatan 88. ''Saya berkomitmen untuk mengungkap kejahatan yang terjadi di Ibukota yang semakin meningkat,'' ujarnya yang menambahkan, untuk mengungkap kejahatan, akan melakukan konsolidasi dengan anggotanya di lapangan sehingga kejahatan di Jakarta bisa ditekan.
''Saya optimis kejahatan di Ibukota bisa ditekan dan dengan cepat bisa terungkap,'' tegas Mantan Wadir Reskrimsus Polda Metro Jaya ini.