REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf menyatakan bersedia diusung kembali menjadi wakil gubernur dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2013 jika Partai Demokrat Jawa Barat maju tanpa koalisi.

"Kami beberapa kali bertemu. Pertemuan tersebut merupakan pertemuan informal. Dalam silaturahmi itulah tercetus pernyataan tersebut dari Dede Yusuf," kata Kepala Departemen Komunikasi dan Informasi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Barat Yan Rizal Usman di Bandung, Senin (20/2).

Yan menjelaskan, jika Partai Demokrat Jawa Barat berkoalisi, maka akan ada kemungkinan jika Dede Yusuf diusung menjadi Jabar 1 (calon Gubernur Jawa Barat) dengan pendampingnya dari partai koalisi lainnya.

Akan tetapi, kata dia, , Dede Yusuf akan legowo diusung sebagai Jabar 2 (calon Wakil Gubernur Jawa Barat) mendampingi Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Iwan Sulandjana jika Partai Demokrat Jawa Barat tidak berkoalisi dengan partai lain.

"Tapi hal itu tentunya atas rekomendasi Majelis Tinggi. Siapapun calon jabar satunya nanti dari Demokrat, jika Majelis Tinggi meminta Dede maju sebagai Jabar 2, dia tentu akan menjalankannya," katanya.

Dikatakan Yan, saat ini Dede bisa disebut sebagai satu dari sekian banyak kader terbaik Partai Demokrat. Itu berdasarkan hasil sejumlah lembaga survei berbeda.

"Memang secara popularitas dan elektabilitas, Dede masih unggul dibanding tokoh-tokoh lainnya di Jabar yang diramaikan bakal maju dalam Pilgub 2013," ujarnya.

Ia mengatakan, hasil survei itulah yang bakal dijadikan landasan Majelis Tinggi jika Demokrat berkoalisi dengan parpol lain dalam Pilgub 2013 mendatang.

"Jika berkoalisi, kemungkinan Majelis Tinggi akan melihat hasil survei untuk kader-kader Demokrat yang bakal maju. Jika memang Dede Yusuf tetap teratas, maka kemungkinan kuat Dede yang diusung sebagai Jabar 1 dan dipasangkan dengan Jabar 2 dari partai koalisi," kata Yan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika