Rabu 13 Jul 2011 07:26 WIB

Dua Truk Tabrakan, Terguling Menimpa Tempat Kondangan, Tewaskan Belasan Orang

Red: cr01
Ilustrasi
Foto: trackingnews.info
Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, NGAWI - Sedikitnya 13 orang tewas dan 10 orang lainnya luka-luka dalam tabrakan dua truk yang terjadi di Jalan Raya Ngawi-Bojonegoro, Desa Sumber Rejo, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (12/7) malam.

Jenazah korban tewas dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 23.00 WIB itu langsung dievakuasi ke RSUD dr Soeroto Ngawi. Ke-13 korban tewas tersebut adalah Wahyu, Wartono, Edi Purnomo, Slamet, Yanto, Budi, Manggi, Suranto, dan lima orang lainya yang identitasnya belum diketahui.

Sementara itu, tiga korban luka yang dirawat di RSUD dr Soeroto Ngawi adalah Suwandi (60), Samiran (28) dan Paroni (16). "Mereka umumnya menderita patah tulang dan luka robek di beberapa bagian tubuhnya. "Para korban rata-rata menderita patah tulang dan cedera luar. Saat ini mereka masih kami rawat intensif," kata Rizky Satria, dokter jaga RSUD dr Soeroto.

Selain di RSUD dr Soeroto, tujuh korban kecelakaan yang terjadi di daerah perbatasan Kabupaten Ngawi dengan Bojonegoro itu juga dirawat di Rumah Sakit Widodo Ngawi. Menurut dokter jaga di RS Widodo, Nurul, lima dari tujuh korban itu menderita luka berat. "Ada tujuh korban luka kecelakaan Bojonegoro yang kami rawat. Yang luka berat ada lima orang dan dua lainnya luka ringan," katanya.

Salah seorang keluarga korban, Prastiwi, yang ditemui di RS Widodo, menjelaskan tentang tabrakan maut dua truk yang menewaskan belasan orang itu. Kecelakan itu bermula saat dua truk bermuatan semen yang melaju dari arah Ngawi dan Bojonegoro bertabrakan di depan rumah salah satu warga Desa Sumberrejo yang sedang menggelar hajatan di Jalan Raya Ngawi-Bojonegoro.

"Truk yang bertabrakan tersebut terguling dan menimpa warga yang sedang berkumpul di acara hajatan untuk menonton hiburan ketoprak," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement