Senin 06 Feb 2012 21:59 WIB

Buruh Tewas Terjatuh dari Lantai 15

Korban tewas (ilustrasi)
Foto: www.123rf.com
Korban tewas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Siswanto (23), salah seorang buruh bangunan Smile Hotel Makassar, tewas setelah terjatuh dari lantai 15. Korban yang mengalami pecah kepala dan patah tulang di bagian tubuhnya itu tidak dapat tertolong setelah sempat ditangani tim medis Rumah Sakit Stella Maris.

"Salah seorang buruh bangunan yang sedang melakukan pengecoran itu diketahui terjatuh dari ketinggian lantai 15," ujar Humas Polrestabes Makassar, Kompol Mantasiah di Makassar, Senin.

Insiden terjadi pada Ahad (5/2) sekitar pukul 22.00 WITA. Jufri (24), salah seorang rekan korban, mengaku baru mengetahui adanya kecelakaan kerja itu setelah diberitahu pekerja lainnya yang berada di lantai dasar. Jufri sedang berada di lantai 15 melakukan pengecoran bersama rekan-rekannya sesama buruh.

Penerangan cahaya juga dinilainya cukup terang. "Saat itu, saya dan yang lainnya berada di lantai 15 hotel dan kita semua sudah bersiap-siap untuk menghentikan pekerjaan,'' katanya. ''Saya sempat mendengar ada benda yang terjatuh. Saya kira balok kayu."

Setelah mengetahui Siswanto yang terjatuh, dirinya bersama buruh lainnya langsung membawanya ke RS Stella Maris yang jaraknya tidak terlalu jauh. Namun, upaya mereka untuk menyelamatkan rekannya tidak sesuai dengan harapannya. Korban mengalami luka-luka yang sangat serius sehingga menghembuskan nafasnya di rumah sakit.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement