Kamis 11 Aug 2022 19:04 WIB

Lisa Marie Presley Kecanduan Opoid Setelah Diresepkan Dokter

Seperti ayahnya dulu, Lisa Marie Presley pernah berjuang melawan kecanduan obat.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Putri mendiang Raja Rock n Roll Elvis Presley, Lisa Marie Presley. Seperti ayahnya dulu, Lisa Marie juga pernah berjuang melawan kecanduan terhadap obat.
Foto: EPA/JIMMY MORRIS
Putri mendiang Raja Rock n Roll Elvis Presley, Lisa Marie Presley. Seperti ayahnya dulu, Lisa Marie juga pernah berjuang melawan kecanduan terhadap obat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi dan anak dari Elvis Presley, Lisa Marie Presley tumbuh menjadi satu-satunya pewaris peninggalan ayahnya, Graceland. Lisa Marie memiliki kehidupan yang bergejolak, menghadapi kehilangan memilukan pada usia sembilan tahun dan pertempuran kesehatan, termasuk keracunan merkuri dan opioid.

Membuka diri tentang kecanduannya di masa lalu dalam sebuah buku tentang bahaya opioid, Lisa Marie menyatakan bahwa dia bersyukur masih hidup. Dia menjelaskan bahwa kondisi kecanduannya dimulai tak lama setelah kelahiran putri kembarnya, Harper dan Finley pada 2008.

Baca Juga

Sementara itu, Elvis yang dijuluki "King of Rock 'n Roll" meninggal pada 16 Agustus 1977 akibat serangan jantung yang ada kaitannya dengan kecanduan narkoba. Setelah kehilangan ayahnya, Lisa Marie mengembangkan ketergantungan berbahaya pada obat resep.

Mantan suami Lisa Marie, Michael Jackson, juga mengalami komplikasi akibat penggunaan narkoba. "King of Pop" itu meninggal pada 25 Juni 2009 setelah.

"Anda mungkin membaca ini dan bertanya-tanya bagaimana, setelah kehilangan orang-orang yang dekat dengan saya, saya juga menjadi mangsa opioid. Saya mulai pulih dari kesedihan setelah kelahiran putri saya (2008), ketika seorang dokter meresepkan saya opioid untuk pereda nyeri," kata Lisa Marie, dilansir Express, Kamis (11/8/2022).

Lisa Marie mengatakan obat resep jangka pendek itu membuatnya merasa perlu terus meminumnya. Karena sifat opoid yang sangat adiktif itulah, Lisa Marie mendapati dirinya bergantung pada obat-obatan, bahkan setelah mengonsumsinya dalam waktu yang singkat.

Walaupun mencoba merahasiakan kecanduannya, dokumen hukum tentang terbebasnya Lisa Marie dari kecanduan mengemuka saat perceraiannya dari suami keempatnya, musisi Michael Lockwood. Berbicara lebih banyak tentang masa-masa sulit dalam hidupnya pada tahun 2018, bintang itu berbagi bahwa sulit untuk mengatasi ketergantungan itu.

"Bahkan dalam beberapa tahun terakhir, saya telah melihat terlalu banyak orang yang saya cintai berjuang melawan kecanduan dan meninggal secara tragis karena epidemi ini," ujar Lisa Marie.

Anak Lisa Marie, Benjamin Keough, juga kecanduan alkohol dan obat-obatan terlarang. Benjamin meninggal pada 12 Juli 2020 dengan bunuh diri.

photo
Benjamin Keough mengapit mantan istri mendiang Elvis Presley, Priscilla Presley, bersama saudarinya Riley Keough. - (EPA)

Menurut Lisa Marie, orang tidak boleh malu mengakui kecanduan. Ia menyerukan orang-orang agar tidak menyalahkan dan menghakimi diri sendiri dan orang di sekitar. Lisa Marie mengatakan bahwa keempat anaknya adalah motivasi di balik kemenangannya melawan ketergantungan.

"Saat saya menulis ini, saya memikirkan keempat anak saya, yang memberi saya tujuan untuk sembuh. (Setelah mempertimbangkan) banyak orang tua yang kehilangan anak karena opioid dan obat-obatan lain. (Saya) bersyukur masih hidup hari ini, dan memiliki empat anak cantik yang telah memberi saya tujuan melewati masa-masa kelam," kata Lisa Marie.

Sebelum kecanduannya pada opioid dimulai, Lisa Marie juga menderita keracunan merkuri setelah menjalani perawatan gigi pada 2007. Bintang itu mendapat perawatan di rumah sakit, dengan banyak gejala termasuk serangan panik.

"Tubuh saya mulai memburuk. Saya mulai mengalami serangan panik. Satu pekan itu asma, hipoglikemia, candida, refluks. Saya berakhir di rumah sakit. Semuanya terjadi, tubuh saya benar-benar hancur," ujar Lisa Marie.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement