Jumat 10 May 2024 22:46 WIB

Kandidat Presiden AS Robert F Kennedy Jr Pernah Kena Parasit 'Pemakan' Otak, Apa Itu?

Robert F Kennedy Jr diterpa berbagai isu kesehatan yang pernah dialaminya.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Qommarria Rostanti
Kandidat presiden AS Robert F Kennedy. Muncul laporan bahwa Kennedy pernah menderita parasit pemakan otak lebih dari satu dekade lalu.
Foto: EPA-EFE/ETIENNE LAURENT
Kandidat presiden AS Robert F Kennedy. Muncul laporan bahwa Kennedy pernah menderita parasit pemakan otak lebih dari satu dekade lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kandidat presiden Amerika Serikat (AS) Robert F Kennedy Jr mengatakan saat ini dia dalam kondisi kesehatan yang baik. Kabar ini hadir menyusul laporan bahwa Kennedy pernah menderita parasit pemakan otak lebih dari satu dekade lalu.

Dilansir BBC, Jumat (10/5/2024), The New York Times pernah melaporkan bahwa Kennedy sebelumnya juga menderita keracunan merkuri dan masalah-masalah jantung. “Mempertanyakan kesehatan Kennedy adalah sebuah saran yang lucu, mengingat persaingan dia,” kata tim kampanyenya dalam sebuah pernyataan, Rabu (8/5/2024).

Baca Juga

Menurut tim kampanye Kennedy, pria yang memiliki inisial RFK Jr. ini sering bepergian ke Afrika, Amerika Selatan, dan Asia dalam pekerjaannya sebagai advokasi lingkungan hidup, dan di salah satu lokasi tersebut dia terjangkit parasit. “Masalah ini telah diselesaikan lebih dari 10 tahun yang lalu, dan dia berada dalam kondisi kesehatan fisik dan mental yang kuat,” katanya. 

Laporan New York Times, berdasarkan pernyataan perceraian, mengatakan bahwa pada 2010 Kennedy mengalami kehilangan ingatan yang parah dan kabut otak. Dia mencari pengobatan dan mengatakan dalam pernyataannya dua tahun kemudian bahwa seorang dokter mengatakan kepadanya bahwa masalah tersebut mungkin “disebabkan oleh cacing yang masuk ke otak saya dan memakan sebagian darinya lalu mati”. 

Para ahli menyebutkan cacing-cacing tidak memakan jaringan otak, namun idenya adalah pemahaman non-medis atau pemahaman awam tentang apa yang mungkin dilakukan parasit jika mereka memasuki sistem saraf pusat. Dr Philip Budge, seorang profesor penyakit menular di Fakultas Kedokteran Universitas Washington di St Louis, mengatakan larva parasit dapat bermigrasi ke otak dan membentuk kista, dalam kondisi yang dikenal sebagai neurocysticercosis. Dr Budge mengatakan kista tidak menyerap jaringan otak apa pun, mereka hanya menciptakan ruang bagi parasit untuk hidup dan berpotensi menyingkirkan bagian-bagian kecil otak. 

“Kista bisa muncul di banyak tempat di tubuh. Biasanya tidak menimbulkan masalah kecuali di otak,” ujarnya. 

Dampak parasit otak bergantung pada di mana mereka berakhir. Bagi dr Budge, ini seperti real estate yaitu semuanya tentang lokasi. 

Sementara itu, dr Arnab Chatterjee, wakil presiden kimia obat di Pusat Obat Antiviral dan Kesiapsiagaan Pandemi di La Jolla, California tidak mengetahui adanya contoh parasit memengaruhi kognisi. “Saya tidak mengetahui adanya contoh parasit memengaruhi kognisi,” katanya. 

Baik dr Budge maupun dr Chatterjee tidak pernah merawat Kennedy atau memiliki pengetahuan khusus mengenai riwayat kesehatannya. Namun, dr Chatterjee mencatat bahwa kondisi lain yang dilaporkan pria kelahiran 1954 ini, yaitu keracunan merkuri, memang memiliki kaitan kuat dengan masalah neurologis.

Kennedy, dalam pernyataannya, juga mengatakan dia mengalami peningkatan kadar merkuri dalam darahnya karena pola makan yang banyak mengonsumsi ikan tuna. Dia mengurangi asupan ikannya dan menjalani pengobatan untuk kondisinya. 

Di samping itu, Kennedy yang berusia 70 tahun berbicara tentang kesehatan selama kampanye dan mencoba membandingkan dirinya dengan Joe Biden (81 tahun) dan Donald Trump (77 tahun). Di media sosial, dia menanggapi laporan parasitnya dengan menulis, “Saya menawarkan untuk makan lima cacing otak lagi dan masih mengalahkan Presiden Trump dan Presiden Biden dalam perdebatan”. 

Namun, anggota keluarga politik paling terkenal di Amerika ini menderita berbagai masalah kesehatan lainnya. Dia adalah mantan pecandu heroin dan terjangkit hepatitis C akibat penggunaan narkoba suntikan, dan menderita fibrilasi atrium, sejenis detak jantung tidak normal. 

RFK Jr juga menderita disfonia spasmodik yang menjadi penyebab suara dia sangat tegang dan serak. Ini suatu kelainan yang menyebabkan kejang yang tidak disengaja pada otot-otot kotak suara. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement