REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG--Pemerintah Kota Tangerang menyalurkan bantuan pangan nontunai (BPNT) senilai puluhan miliar untuk Juni dan Juli 2022. Bantuan itu disalurkan kepada lebih dari 52 ribu warga atau keluarga penerima manfaat (KPM) Kota Tangerang.
"Pemerintah sudah mulai menyalurkan BPNT untuk Juni dan Juli 2022 sebesar Rp 21,16 miliar kepada 52.924 keluarga penerima manfaat (KPM)," ujar Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang, Mulyani dalam keterangannya, Selasa (30/8/2022).
Mulyani menuturkan, dengan disalurkannya BPNT untuk dua bulan tersebut, terhitung sejak Januari hingga Juli 2022, Pemkot Tangerang menyalurkan BPNT Rp 90,58 miliar. Para KPM di Kota Tangerang menerima bantuan sosial pangan tersebut dalam bentuk bantuan non tunai.
"Penyalurannya sudah mulai dari dua pekan lalu dan sudah diinformasikan kepada para camat se-Kota Tangerang agar membantu menginformasikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui para pendamping sosial di wilayah masing-masing," jelasnya.
Mulyani menjelaskan, penyaluran bansos BPNT melalui mekanisme akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli bahan pangan di pedagang bahan pangan/ e-warong yang bekerjasama dengan bank. Pihak Dinsos, lanjutnya, terus me-monitoring pelayanan yang dilakukan oleh e-warong kepada para KPM.
"Penerima manfaat hanya boleh belanja di e-warong dan harus dibelanjakan habis, kalau tidak dibelanjakan selama tiga bulan akan hangus. Bantuannya per bulan Rp200 ribu," terangnya.
Mulyani berharap BPNT bisa membantu mengurangi beban pengeluaran dan memberikan gizi yang lebih seimbang kepada para KPM. Di samping itu juga untuk menggerakkan perekonomian masyarakat serta mencegah hiperinflasi sebagai dampak pandemi Covid-19.