Rabu 14 Sep 2022 20:49 WIB

Jelang Milan vs Salzburg, Ini yang Pioli kepada Rafael Leao

Stefano Pioli bereaksi jelang pertandingan melawan Salzburg

Rep: Frederikus Bata/ Red: Muhammad Akbar
Manajer AC Milan Stefano Pioli berteriak kepada para pemainnya selama pertandingan sepak bola Serie A antara AC Milan dan Bologna di stadion San Siro, di Milan, Italia, Senin, 4 April 2022.
Foto: AP/Antonio Calanni
Manajer AC Milan Stefano Pioli berteriak kepada para pemainnya selama pertandingan sepak bola Serie A antara AC Milan dan Bologna di stadion San Siro, di Milan, Italia, Senin, 4 April 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Setelah susah payah menundukkan Sampdoria di pentas Serie A, AC Milan mengalihkan fokus ke Eropa. Milan akan menghadapi RB Salzburg pada matchday kedua Grup E Liga Champions musim 2022/23.

Rossoneri bertindak sebagai tuan rumah. Jadi duel tersebut berlangsung di Stadion San Siro, menjelang Kamis (15/9) dini hari WIB. Pelatih skuat merah hitam, Stefano Pioli bereaksi jelang pertandingan ini.

Secara khusus ia menyinggung performa Rafael Leao. Sang arsitek masih mengharapkan sesuatu yang lebih dari penyerang asal Portugal itu.

Meski saat ini, jebolan akademi Sporting CP sudah sering menjadi pembeda di lini depan Il Diavolo.

"Dia selalu bisa melakukan yang lebih baik. Kami menuntut lebih meski saya yakin dia sudah bermain di level yang mengesankan dari sudut pandang fisik dan mental," kata Pioli, dikutip dari laman resmi klubnya, Rabu (14/9).

Leao diprediksi menjadi menjadi starter Milan untuk laga di depan mata. Pasalnya, ia dipastikan absen saat Rossoneri menghadapi Napoli pada lanjutan Serie A.

Itu karena kartu merah yang diterimanya saat elit kota mode menyambangi markas La Samp.

Pada saat yang sama, Pioli juga menyinggung nasib Divock Origi. Pria Belgia itu mendekam di ruang perawatan. Sesuatu yang disesalkan oleh sang arsitek.

Belakangan, Origi dinilai menjadi salah satu pembelian gagal Milan. Sejauh musim ini bergulir, eks Liverpool itu belum jua mencetak gol. Sang penyerang malah akrab dengan cedera.

Namun Pioli belum berpikir sejauh itu. Apalagi kompetisi baru saja dimulai. Ia yakin dengan kualitas pesepak bola 27 tahun tersebut.

"Dia pemain yang sangat kami inginkan. Saya harap dia kembali setelah jeda," ujar allenatore kelahiran Parma ini. 

Pioli mewaspadai daya ledak kubu lawan. Menurutnya, Zagreb memakai strategi serangan balik ketika mentas di Eropa. Cara tersebut efektif digunakan saat anak asuh Ante Cacic mengalahkan Chelsea FC pada matchday perdana Grup E.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement