Jumat 30 Sep 2022 17:45 WIB

HUT TNI akan Digelar di Istana, Jokowi Jadi Inspektur Upacara

Penyelenggaraan upacara HUT TNI di Istana ini bukan yang pertama kalinya.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ilham Tirta
Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen Eko Margiyono.
Foto: Dok Puspen TNI
Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen Eko Margiyono.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Upacara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-77 Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan digelar di halaman Istana Merdeka, Jakarta pada 5 Oktober 2022, mendatang. Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen Eko Margiyono mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan menjadi inspektur upacara.

"Upacara HUT TNI tahun ini akan diselenggarakan di lapangan Istana Merdeka yang biasanya juga digunakan untuk perayaan HUT RI. Rangkaian kegiatannya adalah upacara seperti biasa, dimana Irup-nya direncanakan Bapak Presiden RI," kata Eko di Komplek Istana Presiden, Jakarta, Jumat (30/9/2022).

Baca Juga

Eko mengatakan, penyelenggaraan upacara HUT TNI di Istana ini bukan yang pertama kalinya. Terdapat berbagai pertimbangan sebelum upacara diputuskan digelar di Istana. Salah satunya, Presiden ingin menyaksikan pelaksanaan upacara lebih dekat.

"Tahun lalu kembali lagi juga kita laksanakan di Istana, tahun ini melakukan di Istana, ini juga menjadi banyak hal pertimbangan, tapi pada intinya Bapak Presiden ingin menyaksikan secara lebih dekat kalau dilaksanakan di Istana. Tapi intinya bukan tahun ini saja, tahun-tahun sebelumnya juga sudah kita lakukan," ujar Eko.

Dalam rangkaian upacara peringatan HUT TNI nanti, Jokowi juga akan menyaksikan beberapa atraksi pesawat TNI AU. Di antaranya atraksi fly pass pesawat F-16, helikopter membawa giant flag, hingga acrobatic dari jupiter.

Kemudian, Jokowi akan melakukan video conference dengan petugas yang berada di empat lokasi. Setelah itu, Jokowi juga diagendakan untuk melihat beberapa kendaraan tempur terbaru yang dipajang di depan Istana Merdeka. Jokowi juga akan menerima devile pasukan dan alutsista.

"Ini yang kami juga perlu jelaskan ke masyarakat supaya nanti memaklumi. Berkaitan dengan devile ranpur ini akan bergerak dari depan Istana menuju Bundaran HI," jelasnya.

Menurut Eko, masyarakat juga akan mendapatkan kesempatan untuk melihat alutsista milik TNI itu. "Ini adalah salah satu bentuk pertanggungjawaban kami kepada rakyat Indonesia. Karena alutsista ini semua dibeli juga dari rakyat Indonesia melalui pajak," kata dia.

Eko berharap, penyelenggaraan HUT TNI kali ini bisa menunjukkan soliditas TNI secara menyeluruh. Sementara itu, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono dan jajaran TNI serta kepolisian terus mematangkan berbagai persiapan penyelenggaraan upacara.

"Hari ini kami dengan Pak Kasum (Kepala Staf Umum TNI) dan jajarannya, dan tentunya perwakilan dari rekan-rekan kepolisian dari Polda Metro Jaya bergabung untuk pertama, kesiapan untuk HUT TNI ke-77 sudah dilakukan sejak sepekan yang lalu. Hari ini kami mengecek kembali kesiapan terakhir," ujar Heru.

Ia menjelaskan, peringatan HUT ke-77 TNI ini akan dimeriahkan dengan defile pasukan TNI dan alat utama sistem persenjataan (alutsista). Defile tersebut akan dimulai dari depan Istana Merdeka sampai ke Bundaran Hotel Indonesia (HI).

"Perlu kami jelaskan kepada seluruh masyarakat bahwa di tanggal 5 Oktober acara HUT TNI ke-77 diadakan di Istana, dilanjutkan dengan defile sampai dengan Bundaran HI. Di sana nanti disajikan parkir dan lain-lain untuk alutsista yang sudah dipilih oleh Pak Kasum (Kepala Staf Umum TNI)," jelasnya.

Untuk kelancaran acara tersebut, nantinya pihak kepolisian melalui Polda Metro Jaya akan melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas. Sehingga, masyarakat akan tetap bisa beraktivitas seperti biasanya.

"Terkait dengan jamnya, nanti rekan-rekan dari Polda, kapan buka-tutupnya lalu lintas. Tentunya kami harap seluruh masyarakat pada tanggal 5 Oktober bisa memaklumi bahwa ini adalah acara HUT TNI dan kegiatan masyarakat bisa berjalan seperti biasa. Nanti arus lalu lintas diatur oleh rekan-rekan dari kepolisian, dari Polda Metro Jaya," katanya.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement