REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT NEC Indonesia (NEC Indonesia) mengikuti acara 'World Financial Innovation Series (WFIS) 2022' yang digelar 4-5 Oktober 2022 di Jakarta. Dalam acara yang berlangsung selama dua hari ini, NEC menampilkan solusi keuangan digitalnya.
Termasuk, solusi ePID (electronic Positive Identification) sebagai platform biometrik yang unggul dalam teknologi identitas digital (digital ID) guna mencegah penipuan dan pemalsuan di era yang serba digital ini. NEC juga memaparkan pandagannya tentang 'Masa Depan Keuangan Digital' pada simposium finansial pada hari kedua.
NEC mengupas tentang bagaimana teknologi mutakhir NEC dapat merancang ulang model proses bisnis layanan jasa keuangan termasuk pengalaman pelanggannya. President Direktur NEC Indonesia, Joji Yamamoto, mengatakan hadirnya revolusi industri 4.0 memberikan dorongan untuk terus berinovasi dalam layanan keuangan berbasis teknologi digital seperti telekomunikasi, kemanan, otentikasi biometrik, kecerdasan buatan, dan blockchain.
"Kami bangga menjadi bagian dalam WFIS 2022 untuk mengenalkan peran penting kami dalam membangun masyarakat digital yang lebih baik dengan memanfaatkan teknologi utama kami," ucapnya.
Acara ini menghadirkan banyak pemangku kepentingan terkemuka di industri keuangan jasa keuangan, bank, lembaga asuransi, dan keuangan mikro di penjuru Tanah Air.