Rabu 26 Oct 2022 12:06 WIB

Plt Ketum Mardiono: Kader PPP Jangan Tinggalkan Ulama dan Pesantren

Landasan perjuangan PPP adalah Rahmatan Lil Alamin.

Rep: Fauziah Mursid / Red: Ratna Puspita
Plt Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional bersama para ulama
Foto: Istimewa
Plt Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional bersama para ulama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Plt Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono meminta kader PPP untuk selalu dekat dengan ulama dan pesantren. Mardiono mengajak kader meneladani dan melanjutkan perjuangannya Rasulullah melaksanakan perintah Allah dan Rasulnya. 

"Sebagai wujud syukur dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta juga penting untuk mentaati pemimpin. Selain PPP juga tidak boleh meninggalkan ulama' dan pesantren. Juga tidak boleh lupa untuk selalu merayakan hari besar Islam dan Nasional," kata Mardiono saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional bersama para ulama' dan Habaib di Halaman Kantor DPP PPP Jalan Diponegoro 60 Menteng Jakarta, Selasa, (25/10/2022) malam, dalam keterangan yang diterima, Rabu (26/10/2022).

Baca Juga

Dalam kegiatan Maulid dan Hari Santri dengan tema "PPP Cinta Rasul" ini, Mardiono mengatakan, PPP merupakan partai yang memiliki sejarah panjang dan kekuatan tersendiri di tengah masyarakat. Karena itu, dia mengintruksikan kepada seluruh kader PPP untuk tidak pernah meninggalkan silaturrahmi kepada ulama' dan pengasuh pesantren.

Ketua Majelis Syariah DPP KH Mustofa Aqil Siroj mengatakan, PPP sebagai partai yang menjadikan Rahmatan Lil Alamin sebagai landasan perjuangannnya. Karenanya, agar PPP terus sukses maka kuncinya mempedomani dakwah Rasulullah.