Jumat 02 Dec 2022 14:39 WIB

Empat Program Prioritas Calon Panglima TNI Yudo Margono

Program pertama Yudo Margono adalah mengakselerasi pembangunan SDM TNI.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Indira Rezkisari
Calon Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono
Foto: ANTARA/Asprilla Dwi Adha
Calon Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi I DPR RI melakukan uji kelayakan dan kepatutan kepada calon Panglima TNI yang baru Laksamana Yudo Margono menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Jumat (2/12/2022). Yudo mengatakan, terdapat empat program prioritas mewujudkan visi TNI yang patriot.

Pertama, mengakselerasi pembangunan SDM TNI yang unggul dalam setiap penugasan. Hal itu dilandasi profesionalisme dan jiwa yang tangguh dari prajurit-prajurit TNI. Yudo mengungkapkan, visi ini sama seperti visinya menjalani jabatan sebagai KSAL karena sumber daya manusia TNI mendapatkan prioritas paling utama program. "Karena ini merupakan modal dasar dalam pembangunan TNI," kata Yudo.

Baca Juga

Kedua, meningkatkan kesiapan operasional satuan-satuan yang ada di TNI baik personel maupun alutsista. Sehingga, TNI nantinya memiliki tingkat kesiapsiagaan yang tinggi dan senantiasa siap untuk digerakkan kapanpun sesuai kebutuhan.

Ketiga, memperkuat implementasi konsep gabungan yang telah diaktualisasi melalui Kogabwilhan. Kogabwilhan merupakan efektivitas, sehingga nantinya kogap-kogap pilihan menjadi pelaksana tugas Panglima TNI dalam melaksanakan operasi.

"Keempat, memantapkan implementasi reformasi birokrasi dan kultur organisasi di tubuh TNI guna menunjang semua tugas dan tanggung jawab TNI dalam menegakan kedaulatan," ujar Yudo.

Yudo Margono diajukan Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal untuk dilakukan uji kelayakan dan kepatutan sebagai Panglima TNI. Hal itu ditegaskan melalui Surat Presiden (Surpres) yang dikirimkan pada Senin (28/11/2022) kemarin.

Komisi I DPR memulai rangkaian uji kelayakan dan kepatutan kepada calon Panglima TNI mulai hari ini. Sedangkan, untuk agenda Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dalam rangka fit and proper test rencananya digelar Sabtu (3/12/2022) besok.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ قَالَ اللّٰهُ يٰعِيْسَى ابْنَ مَرْيَمَ اذْكُرْ نِعْمَتِيْ عَلَيْكَ وَعَلٰى وَالِدَتِكَ ۘاِذْ اَيَّدْتُّكَ بِرُوْحِ الْقُدُسِۗ تُكَلِّمُ النَّاسَ فِى الْمَهْدِ وَكَهْلًا ۚوَاِذْ عَلَّمْتُكَ الْكِتٰبَ وَالْحِكْمَةَ وَالتَّوْرٰىةَ وَالْاِنْجِيْلَ ۚوَاِذْ تَخْلُقُ مِنَ الطِّيْنِ كَهَيْـَٔةِ الطَّيْرِ بِاِذْنِيْ فَتَنْفُخُ فِيْهَا فَتَكُوْنُ طَيْرًاۢ بِاِذْنِيْ وَتُبْرِئُ الْاَكْمَهَ وَالْاَبْرَصَ بِاِذْنِيْ ۚوَاِذْ تُخْرِجُ الْمَوْتٰى بِاِذْنِيْ ۚوَاِذْ كَفَفْتُ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ عَنْكَ اِذْ جِئْتَهُمْ بِالْبَيِّنٰتِ فَقَالَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْهُمْ اِنْ هٰذَآ اِلَّا سِحْرٌ مُّبِيْنٌ
Dan ingatlah ketika Allah berfirman, “Wahai Isa putra Maryam! Ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan kepada ibumu sewaktu Aku menguatkanmu dengan Rohulkudus. Engkau dapat berbicara dengan manusia pada waktu masih dalam buaian dan setelah dewasa. Dan ingatlah ketika Aku mengajarkan menulis kepadamu, (juga) Hikmah, Taurat dan Injil. Dan ingatlah ketika engkau membentuk dari tanah berupa burung dengan seizin-Ku, kemudian engkau meniupnya, lalu menjadi seekor burung (yang sebenarnya) dengan seizin-Ku. Dan ingatlah ketika engkau menyembuhkan orang yang buta sejak lahir dan orang yang berpenyakit kusta dengan seizin-Ku. Dan ingatlah ketika engkau mengeluarkan orang mati (dari kubur menjadi hidup) dengan seizin-Ku. Dan ingatlah ketika Aku menghalangi Bani Israil (dari keinginan mereka membunuhmu) di kala waktu engkau mengemukakan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, lalu orang-orang kafir di antara mereka berkata, “Ini tidak lain hanyalah sihir yang nyata.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 110)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement