REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Jerman akhirnya memberi lampu hijau untuk mengirim tank tempur Leopard ke Ukraina dan mengizinkan sekutu melakukan hal serupa. Pembahasan pengiriman tank produksi Jerman itu sempat gagal pekan lalu.
"Keputusan ini mengikuti dukungan kami yang sudah banyak diketahui pada Ukraina dengan kemampuan terbaik kami, tindakan kami dikoordinasikan dengan komunitas internasional," kata Kanselir Jerman Olaf Scholz dalam pernyataannya seperti dikutip Aljazirah, Rabu (25/1/2023).
Dalam pernyataannya, Scholz mengatakan tujuannya untuk segera membangun dua batalion tank Leopard di Ukraina. Jerman akan mengirimkan 14 tank Leopard 2 dari persediaannya ke Ukraina.
Pelatihan pasukan Ukraina di Jerman akan segera dimulai. Jerman mengatakan akan segera mengirimkan logistik dan amunisi ke Ukraina.