REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Holding BUMN jasa survei atau IDSurvey meresmikan kantor dan laboratorium Sucofindo cabang Pontianak. Direktur Utama IDSurvey sekaligus Direktur Utama PT BKI (Persero) Arisudono Soerono mengatakan kantor dan laboratorium Sucofindo yang merupakan anak usaha menjadi komitmen mendekatkan holding kepada pelanggan, serta salah satu strategi refocusing layanan pertambangan, khususnya di wilayah Kalimantan Barat.
Arisudono menyampaikan ID Survey menjalankan rencana strategis untuk memberikan jasa Testing, Inspection, Certification (TIC) bagi para pengguna jasa, salah satunya dengan membangun fasilitas yang mumpuni.
“Harapan kami dengan adanya gedung dan laboratorium baru ini, PT Sucofindo dapat memberikan jasa pelayanan yang semakin baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya, dengan berpegang teguh pada amanah mendukung pembangunan di Kalimantan Barat," ujar Arisudono dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (3/2/2023).
Arisudono juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam proyek pembangunan kantor sejak Juni 2022 yang terletak di Jl. Arteri Supadio KM 12,5 Arang Limbung ini.
“Semoga bisa memberikan semangat kerja yang baru dan lebih baik untuk mencapai tujuan, visi dan misi perusahaan,” ucap Arisudono.
Arisudono menjelaskan sejak Desember 2021, Kementerian BUMN telah membentuk Holding Jasa Survey yang terdiri dari PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)/BKI sebagai induk holding, PT Sucofindo dan PT Surveyor Indonesia yang bergabung dalam branding IDSurvey.
Peresmian ini juga dihadiri langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, Panglima Komando Daerah Militer XII Tanjungpura Mayjen TNI Sulaiman Agusto, Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Irjen Pol Drs Suryanbodo Asmoro, Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat Dr Masyhudi, Walikota Pontianak Ir Edi Rusdy Kamtono, Bupati Kabupaten Kubu Raya Muda Mahendrawan, Komisaris Utama PT Sucofindo Veri Anggrijino, Direktur Utama PT Sucofindo Mas Wigrantoro R Setiyadi dan Direktur Utama PT Surveyor Indonesia M Harris Wicaksono.