Senin 14 Aug 2023 21:41 WIB

Kebakaran Halte Tendean Diduga Akibat Korsleting, tak Ada Korban Jiwa

Api awal kebakaran berasal dari luar halte.

Rep: Eva Rianti/ Red: Lida Puspaningtyas
Kondisi Halte TransJakarta Tendean, Jakarta Selatan, setelah terbakar di Jakarta, Senin (14/8/2023).
Foto: Antara
Kondisi Halte TransJakarta Tendean, Jakarta Selatan, setelah terbakar di Jakarta, Senin (14/8/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Insiden kebakaran melanda halte Transjakarta Tendean di Jakarta Selatan pada Senin (14/8/2023) dan menyebabkan pemberhentian operasional sementara halte tersebut. Pihak pemadam kebakaran setempat menyebut penyebab kebakaran itu lantaran masalah korsleting listrik.

Kasiops Suku Dinas Damkar Jakarta Selatan, Triyanto mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan insiden kebakaran itu pada 17.40 WIB. Tempat kejadian perkara (TKP) tepatnya di halte Tendean yang berlokasi di Jalan Kapten Tendean, Kelurahan Mampang Prapatan, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. 

Baca Juga

"Pengerahan awal tujuh unit (mobil pemadam kebakaran) dengan 30 personel (petugas pemadam kebakaran)," tutur dia. 

Upaya pemadaman dilakukan selama sekitar satu jam. Tepatnya pada pukul 18.23 WIB, si jago merah sudah berhasil ditaklukkan.

Menurut penuturannya, dugaan penyebab dari kebakaran itu adalah masalah arus pendek listrik atau korsleting. Atas insiden itu, dia menyebut tidak ada korban jiwa. 

"Kronologisnya, tiba - tiba terjadi korsleting listrik pada perangkat charging attaction, kemudian api merambat ke seluruh halte. Dugaan penyebab: korsleting pada alat charging attaction. Taksiran kerugian: belum diketahi. Korban nihil," terang dia. 

Akibat insiden kebakaran itu, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) memberhentikan sementara operasional halte tersebut akibat insiden itu. Sejumlah koridor bus Transjakarta mengalami perubahan. Koridor 13 rute Tendean-Ciledug hanya melayani sampai halte Rawa Barat. Lalu untuk koridor 13C rute Puri Beta-Dukuh Atas 1 dilakukan penyesuaian dari Rawa Barat menuju Puri Beta. Kemudian koridor L13E rute Puri Beta-Kuningan juga penyesuaian halte Rawa Barat sampai ke Puri Beta.

PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) dan Kepolisian berkoordinasi untuk menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan Halte TransJakarta Tendean, Mampang, Jakarta Selatan.

 

"Tentu karena ini fasilitas publik, pasti akan dibantu oleh aparat Kepolisian," kata Direktur Utama Operasional TransJakarta, Daud Joseph saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (14/8/2023).

 

Hingga saat ini, kata Daud, pihaknya belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran yang menghanguskan Halte TransJakarta Tendean tersebut.

 

"Belum jelas, penyebab kebakaran. Tapi asal api dari luar halte," ucap Daud.

 

Kebakaran tersebut tepatnya terjadi di Halte TransJakarta, Jalan Kapten Tendean, Kelurahan Mampang Prapatan, Kecamatan Mampang Prapatan Jakarta Selatan sekitar pukul 17.40 WIB.

 

Saat kebakaran terjadi, halte TransJakarta Tendean tersebut sedang ramai  penumpang.

 

"Tentunya peristiwa tadi pada saat jam puncak, kemudian kami melakukan evakuasi terhadap pelanggan yang ada di dalam halte," jelas Daud.

 

Kerugian yang ditimbulkan akibat insiden ini juga masih dihitung pihak TransJakarta.

 

"Yang terbakar di dalam hanya ruang tunggu pelanggan saja,” kata Daud.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement