Kamis 14 Sep 2023 15:22 WIB

Teten Harap Hunian hingga Perkantoran di IKN Pakai Mebel Dalam Negeri

Pameran akan berlangsung pada 14-17 September 2023.

Peluncuran susu ikan oleh Menteri Koperasi, Teten Masduki dan Bupati Indramayu, Nina Agustina, di Pabrik HPI Plant Kecamatan Kandanghaur, Selasa (15/8/2023). Kabupaten Indramayu menjadi daerah pertama di Indonesia yang memproduksi susu ikan.
Foto: Dok Diskominfo Kabupaten Indrama
Peluncuran susu ikan oleh Menteri Koperasi, Teten Masduki dan Bupati Indramayu, Nina Agustina, di Pabrik HPI Plant Kecamatan Kandanghaur, Selasa (15/8/2023). Kabupaten Indramayu menjadi daerah pertama di Indonesia yang memproduksi susu ikan.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki mengharapkan bangunan hunian hingga perkantoran di ibu kota negara (IKN) Nusantara nantinya menggunakan mebel dari dalam negeri.

"Harapannya kalau kita bisa, ini kan tantangannya bagi para pelakunya siap tidak karena itu kan kebutuhannya besar. Selain perkantoran lalu rumah tinggal termasuk juga fasilitas-fasilitas pemerintah, hotel, dan lain sebagainya, itu pangsa besar. Ini tantangan nanti kami coba kolaborasi karena selain yang besar-besar, juga UMKM-nya harus ikut menjadi bagian dari supply chain dari industri furnitur," kata Teten saat jumpa pers seusai mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri IFFINA Indonesia Meubel and Design Expo 2023 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (14/9/2023).

Adapun, IFFINA 2023 tersebut digelar oleh Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo). Oleh karena itu, Teten juga mengharapkan Asmindo mendukung langkah tersebut untuk dapat memenuhi produk mebel dalam negeri di IKN.

"Tanggal 21 (September) akan ajak mereka (Aspindo) ke IKN, kebetulan saya sudah ada ke sana dengan Kepala IKN di sana untuk konsep UMKM termasuk furnitur," ujar Teten.

Sementara itu, Ketua Umum Asmindo Dedy Rochimat mengatakan, Asmindo siap mendukung ajakan dari pemerintah tersebut.

"Dengan adanya pameran, adanya program-program, itu menyemangatkan. Kami jangan tidur sekarang, tidak boleh. Ini IKN tunggu kami, harus bisa isi 100 persen dari kami pengusaha lokal dan UMKM-UMKM. Ini nanti yang lebih besar mungkin kami lead, yang kecil ikut bisa suplai apa," ujar Dedy.

Ia juga mengharapkan melalui IFFINA 2023, Asmindo bersama semua mitra dapat mendukung pemerintah dalam pengembangan industri mebel dan kerajinan di Indonesia dengan semua rantai pasoknya terutama untuk mendukung UMKM untuk tumbuh maju dan berkembang menciptakan lapangan pekerjaan baru serta menghasilkan produk ekspor yang berkualitas

"Dan juga bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri sebagai contoh kebutuhan di IKN dan hotel juga di Indonesia dapat juga dipenuhi dari produk mebel dan kerajinan dalam negeri," kata Dedy.

Pada 2023 ini, Asmindo kembali menggelar IFFINA Indonesia Mebel and Design Expo 2023 setelah sebelumnya sempat vakum selama enam tahun. Penyelenggaraan IFFINA 2023 merupakan ke-10 kalinya sejak pertama kali digelar pada 2008.

IFFINA 2023 juga didukung oleh empat kementerian terkait, yakni Kementerian Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Dengan mengusung tema The New Sourcing Circle in Asia, IFFINA 2023 juga didukung dari berbagai asosiasi terkait, yakni ASEAN Furniture Industry Council (AFIC), Council of Asia Furniture Association (CAFA), Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia (ADPII), HHimpunan Desainer Interior Indonesia (HDII), Himpunan Desainer Mebel Indonesia (HDMI), Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), dan lain-lain .

Pameran yang berlangsung pada 14-17 September 2023 tersebut akan menjadi showcase bagi para peserta pameran yang melingkupi industri terkait, yaitu furniture, craft, project design, homeware, home fabric serta decorative and gift. Adapun, jumlah pengunjung yang ditargetkan akan hadir ke pameran itu, yakni sekitar 10 ribu orang serta jumlah peserta pameran yang mencapai 300 perusahaan.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement