Rabu 11 Oct 2023 19:46 WIB

Alasan Prabowo akan Tentukan Cawapres Last Minute

"Tradisi Indonesia selalu last minute," kata Prabowo.

Rep: Febryan A/ Red: Andri Saubani
Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato politiknya usai melakukan pertemuan bersama Persaudaraan Aktivis 98 di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta, Rabu (11/10/2023).
Foto:

Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo memberi respons jika Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menerima pinangan menjadi cawapres Prabowo Subianto di Pemilu 2024 mendatang. Menurut Rudy, Gibran otomatis keluar dari PDIP.

“Ya otomatis (hangus keanggotaannya) tho ya. Yang mencalonkan itu siapa, di mana, sebagai apa?. Tidak usah keluar. Kalau sudah pindah partai ya otomatis (keluar) tho,” kata Rudy Selasa (10/10/2023). 

Kendati demikian, Rudy mengatakan keputusan ada pada Gibran lantaran itu adalah hak dirinya. Ia juga tak menyoal terkait hal tersebut. 

Yo rapopo (Ya nggak apa-apa). Wong itu semua tergantung Mas Gibran sendiri tho. Mas Gibran sendiri mau dicalonkan sebagai cawapresnya Pak Prabowo yo hak Mas Gibran sendiri,” katanya. 

Gibran sudah beri tanggapan soal ketua DPC Kota Solo PDIP yang menyebutkan dirinya otomatis keluar jika dicalonkan sebagai cawapres dari partai lain. Putra sulung presiden Jokowi mengatakan dirinya masih berada di PDIP.

"Ya kan saya masih di sini (PDIP)," kata Gibran, Rabu (11/10/2023).

Ketika ditanya awak media apakah hal tersebut menegaskan posisi dirinya sebagai kader PDIP, Gibran mengatakan ia masih di posisi yang sama. "Saya masih di sini," tegasnya. 

Selain itu ketika ditanya masifnya sejumlah relawan dan partai Gerindra yang mendorong dirinya menjadi cawapres Prabowo, Gibran mengatakan itu bersifat merata. Menurutnya ada juga relawan yang mendukung sejumlah tokoh mulai dari Ganjar Pranowo, Erick Thohir hingga Airlangga Hartarto. 

"Enggak biasa-biasa wae, yang dukung saya ada, yang dukung Pak Erick ada, Pak Airlangga ada Pak Sandi ada, Pak Ganjar ada, ada semuanya makanya yang diberikan jangan aku saja. Kalau masif saya rasa tidak, biasa saja menurutku," katanya. 

Suami Selvi Ananda juga mengaku merespons santai terkait dorongan tersebut. Bahkan ia menyebut ada pihak yang masih menginginkan dirinya sebagai wali kota hingga gubernur.

"Saya santai asja, yang pengen mendorong cawapres ada, yang mendorong wali kota ada, gubernur juga ada, kan relawan seperti itu, ada yang mau ini mau itu," katanya. 

photo
Para bakal capres mulai mengumbar janji politiknya. - (Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement