REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — SUN Group menegaskan komitmennya terhadap keberlanjutan dengan memperkenalkan lini bisnis baru dalam pengolahan air melalui NIRA. Fokus pada penyediaan jasa pengolahan sumber daya air, NIRA berperan dalam sektor industri dan komersial, dengan menyoroti pentingnya keberlanjutan dalam memelihara sumber daya air yang krusial.
Wakil Kepala SUN Solutions, Anthony Steven mengungkapkan teknologi yang digunakan NIRA dalam konservasi air teknologi terkini yang digunakan oleh NIRA melibatkan membran teknologi seperti reverse osmosis, ultra filtration, dan nano filtration. Pendekatan terhadap pengolahan air dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masing-masing pelanggan, baik itu untuk aplikasi air industri, sanitasi, hingga penanganan limbah.
Sebagai solusi yang disesuaikan, NIRA memahami kebutuhan unik setiap pelanggan, mempertimbangkan berbagai parameter seperti kualitas air, warna, bau, dan komponen-komponen tertentu. NIRA berfokus pada sifat solusi yang disesuaikan sepenuhnya dengan kebutuhan pelanggan. Ini termasuk mengkaji aplikasi air yang spesifik, seperti penyediaan air untuk penggunaan dalam boiler yang membutuhkan kualitas air yang sangat tinggi.
NIRA berusaha memberikan solusi untuk pengolahan air secara holistik, termasuk dalam hal mendaur ulang air yang dianggap sebagai sumber daya yang semakin terbatas. “NIRA berusaha untuk menjadi solusi yang sangat berbasis pada kebutuhan pelanggan, menyediakan layanan yang dirancang khusus untuk memenuhi tuntutan masing-masing sektor,” kata Anthony dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan, Senin (11/12/2023).
Di antara fokus NIRA adalah proses pengumpulan air, yang mencakup identifikasi sumber air dari berbagai sumber mulai dari tambang, sungai, air limbah, hingga sumber air alami lainnya. Mereka juga menawarkan layanan untuk mengubah limbah menjadi air bersih, mengurangi jumlah limbah yang dibuang ke lingkungan, dan memutar kembali air yang tersedia untuk digunakan kembali.
Metode teknis melibatkan identifikasi kebutuhan pelanggan, termasuk kualitas dan volume air yang diperlukan. Selanjutnya, mereka melakukan simulasi dan tes menggunakan sampel air untuk mengembangkan teknologi yang sesuai untuk pengolahan air tersebut. NIRA kemudian merancang solusi teknis yang mencakup pemahaman yang mendalam tentang parameter kualitas air, volumenya, dan kebutuhan industri pelanggan.
NIRA berupaya mengedukasi industri tentang pentingnya pengolahan air secara efisien. Mereka menawarkan model bisnis yang berbeda dengan fokus pada layanan end-to-end, termasuk investasi, operasi, dan pemeliharaan sistem pengolahan air.
Saat ini, Anthony mengatakan perusahaan industri telah mulai mengadopsi penggunaan kembali air, tapi masih ada tantangan dalam mendidik pasar akan pentingnya solusi pengolahan air yang lebih holistik. Meskipun ada perusahaan lain yang juga terlibat dalam pengolahan kembali air, NIRA menawarkan pendekatan yang lebih terintegrasi dengan fokus pada solusi jangka panjang bagi para klien mereka.
NIRA menawarkan pengolahan air tanpa biaya dengan skema pembiayaan sesuai dengan output air yang dihasilkan dari sistem pengolahan air terpasang. Setelah sistem Build Operate Transfer (BOT) berakhir dengan masa kontrak tujuh sampai 10 tahun, seluruh infrastruktur sistem pengolahan air menjadi milik perusahaan mitra.
Ikuti Whatsapp Channel Republika