REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- SpaceX mengirim dan menerima pesan teks pertamanya yang dikirim melalui T-Mobile menggunakan satelit Starlink D2D (langsung ke perangkat) yang diluncurkan lebih dari sepekan yang lalu. Kabar ini diumumkan oleh perusahaan tersebut.
Dilansir Engadget, Kamis (11/1/2024) lalu, pertama kali terungkap pada Agustus 2022, proyek ini bertujuan untuk menyediakan konektivitas internet satelit ke telepon seluler biasa sehingga pelanggan T-Mobile dapat tetap online meskipun mereka berada di zona mati terestrial.
T-Mobile mengatakan pihaknya bertujuan untuk meluncurkan layanan teks secara publik dengan T-Mobile pada tahun 2024, dengan rencana suara, data, dan Internet of Things (IoT) yang akan hadir pada tahun 2025. Secara global, SpaceX telah bermitra dengan Rogers di Kanada, Optus Australia, KDDI di Jepang dan lainnya.
Skema ini memerlukan versi satelit Starlink yang lebih besar dan khusus dengan kemampuan D2D. SpaceX meluncurkan enam pesawat pertama pada 2 Januari, menyelesaikan tes-tes awal tanpa masalah.