REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sutradara Chad Stahelski merancang strategi konten multiplatform untuk franchise film John Wick dan film Highlander yang merupakan sebuah reboot dari film berjudul serupa. Akan tetapi, beberapa pihak meragukan rencana Stahelski untuk Highlander bisa berjalan lancar.
Film orisinal Highlander yang dirilis pada 1986 meraih popularitas luar biasa hingga mampu berkembang menjadi sebuah franchise. Terhitung ada enam film, dua serial televisi, satu serial web, dan satu film animasi yang diproduksi dalam franchise film Highlander pada masa lalu.
Berkaca pada kesuksesan ini, Stahelski memiliki rencana yang ambisius untuk film reboot Highlander. Oleh karena itu, Stahelski telah merancang sebuah strategi konten multi platform untuk Highlander. Strategi serupa juga akan dia terapkan untuk franchise film John Wick.
Namun seperti dilansir ScreenRant pada Jumat (19/1/24), franchise film John Wick saat ini telah menghadirkan empat film, satu serial televisi spin off, dan satu film spin off yang akan segera tayang. Selain itu, John Wick juga memiliki basis penggemar yang kuat untuk mendukung jalannya strategi konten multi platform dari Stahelski.
Hal serupa belum dimiliki oleh film Highlander versi reboot. Meski film orisinal Highlander telah meraih kesuksesan besar, sebagian pihak menilai belum ada jaminan bahwa film versi reboot akan meraih kesuksesan yang sama.
Terlepas dari beragam keraguan yang muncul, franchise film Highlander versi reboot memiliki sejumlah kekuatan yang bisa mendongkrak kesuksesannya nanti. Salah satu di antaranya adalah keterlibatan Stahelski yang telah membuktikan bahwa tangan dinginnya mampu menghidupkan franchise film John Wick.
Selain itu, Highlander versi reboot juga akan dibintangi oleh aktor ternama Henry Cavill. Cavill merupakan sosok bintang dengan basis penggemar yang kuat, terutama setelah dia terlibat dalam "The Witcher".
Untuk saat ini, franchise John Wick mengawali jalannya dengan tidak terlalu mulus. Serial televisi spinoff prekuel pertamanya, yaitu "The Continental", kurang mendapatkan respons yang positif dari kritikus dan penonton.
Meski begitu, Stahelski dan tim Highlander versi reboot bisa belajar dari kesalahan-kesalahan dalam "The Continental". Dengan begitu, Highlander bisa memiliki peluang lebih besar untuk sukses, meski saat ini film versi reboot tersebut sudah terlanjur mempertaruhkan terlalu banyak hal sejak awal proses syuting dimulai.